Mohon tunggu...
Alfiana Ihsanatul Faiqoh
Alfiana Ihsanatul Faiqoh Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Sultan Aji Muhammad Idris

Mari Membudayakan Membaca

Selanjutnya

Tutup

Nature

Aktivitas Vulkanik Gunung Semeru

9 Desember 2022   17:03 Diperbarui: 9 Desember 2022   17:09 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi dipulau Jawa, yang terketak di dua kabupaten yaitu Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Konon, Gunung Semeru ini dianggap sebagai pake bumi di pulau Jawa. Paku bumi ini membuat pulau jawa menjadi stabil.

Gunung Semeru tercatat erupsi pertama kali terjadi sekitar 200 tahun lalu, tepatnya 8 November 1818 dan kembali mengalami erupsi pada akhir tahun 2022 ini.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat, rata-rata Gunung Semeru mengalami erupsi sebanyak 88 kali dalam sehari, pada periode 1 November sampai 2 Desember 2022.

Pada hari Minggu, 4 Desember 2022 sejak pukul 02.46 WIB gunung semeru mengalami erupsi dengan mengeluarkan abu setinggi kurang lebih 1,5 km diatas puncak.

Sejak Minggu, 4 Desember 2022 hingga pukul 06.00 WIB pagi ini Jumat, 9 Desember 2022, Gunung Semeru ini sudah 24 kali erupsi dan kawahnya mengeluarkan asap setinggi 300 meter.

Dilaporkan pula akibat letusan tersebut memicu terjadinya gempa disekitar gunung sebanyak 24 kali.

Berikut hasil pengamatan selengkapnya terkait gempa, dan rekomendasi PVMBG per Jumat, 9 Desember 2022 pukul 00.00 - 06.00 WIB:

Pengamatan kegempaan:
* 24 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 10-24 mm, dan lama gempa 36-209 detik.
* 1 kali gempa Guguran dengan amplitudo 8 mm dan lama gempa 29 detik.
* 7 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 3-7 mm, dan lama gempa 31-78 detik.
* 3 kali gempa Vulkanik Dangkal dengan amplitudo 3-4 mm, dan lama gempa 19-22 detik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun