Peran Pancasila beserta Stakeholder dalam menangani Konflik Horizontal di media sosial

Dalam satu dekade terakhir kita seringkali menyaksikan konflik horizontal yang terjadi di Indonesia. Konflik secara horizontal menjadi tantangan besar dalam keberlangsungan hidup berbangsa dan bernegara.

Konflik ini juga berefek pada terpecahnya masyarakat kita menjadi berbagai kubu dan menjadi tantangan tersendiri bagi pancasila sebagai simbol pemersatu bangsa.

Perbedaan kelas sosial, agama, ras, suku dan golongan menjadi faktor terjadinya konflik horizontal ini. Pada prosesnya, orang-orang yang terlibat dalam konflik ini mudah di adu domba oleh pihak lain. Karena pihak lain biasanya memiliki kepentingan dan keuntungan jika konflik horizontal ini terjadi.

Konflik ini sering kita jumpai ketika kontestasi politik berlangsung, dari skala daerah maupun skala nasional. Biasanya perbedaan pilihan politik menjadi pemicu utama konflik ini muncul. Tidak jarang kita lihat orang-orang yang berbeda pilihan politik ini saling cekcok di media sosial karena membela figur pilihannya. Ditambah Para Buzzer yang bertugas memperkeruh suasana dan membuat narasi yang provokatif,membuat konflik ini makin memanas seiring termakannya narasi para Buzzer oleh Netizen di media sosial. 

Dinamika ini sering terjadi di negara-negara demokrasi karena masyarakat mencoba mengekspresikan pilihannya melalui berbagai media sosial. Namun tidak jarang malah menimbulkan permasalahan skala besar yang berpengaruh pada sosial di masyarakat. Terlebih lagi karena kemajuan teknologi yang pesat membuat dinamika permasalahan ini menjadi marak di bicarakan di media sosial dan menyebar ke seluruh lapisan masyarakat. 

Maka dari itu, Pancasila beserta Para Stakeholder memiliki peranan besar dalam meredam konflik horizontal ini, dengan cara tidak Memperkeruh konflik dan menginformasikan hal-hal yang baik sesuai dengan nilai persatuan dalam pancasila. Serta masyarakat juga diharapkan tidak terpancing terhadap berbagai isu yang menimbulkan konflik horizontal secara berkepanjangan ini. Karena akan berdampak langsung terhadap kehidupan di masyarakat lainnya. 

Penanaman nilai-nilai kepancasilaan sangat ampuh dalam menangani dan menghadapi konflik internal khusus konflik horizontal yang melibatkan berbagai lapisan di masyarakat. Diharapkan para stakeholder bisa berkolaborasi dengan para influencer dengan menyerukan nilai-nilai yang terdapat dalam Pancasila agar bisa di implementasikan secara masif.