Ada sebuah mesin bor yang men curi perhatian pengunjung dalam pameran Con karta International Expo Kemayo Mine 2016 di Ja ran, Jakarta jelang akhir Maret lalu. HDD (Horizontal Directional Drilling) Forward, demikian nama mesin drilling itu, tampil mencolok di antara beragam peralatan konstruksi lain di ajang tersebut. Sesuai namanya, alat ini digunakan untuk pengeboran horizontal seperti penggalian lubang untuk pemasangan saluran pipa apa saja, pembuatan saluran air atau penggalian terowongan (tunneling) dari permukaan ke permukaan. Secara umum teknik HDD digunakan untuk mengatasi hambatanhambatan seperti jalan, sungai dalam instalasi utilitas, antara lain, kabel listrik tegangan tinggi atau menengah, fber optik maupun pipa gas.Â
Teknik pengeboran yang paling ideal adalah dengan lubang yang lurus (vertikal), karena lebih mudah dilakukan dan biayanya relatif lebih efsien. Namun, dalam kenyataannya di lapangan tidak selalu demikian karena berbagai rintangan. Hal ini menuntut pengeboran diarahkan sesuai kondisikondisi tertentu. Teknik pengeboran seperti ini yang disebut dengan pengeboran berarah atau pengeboran horisontal (directional and horizontal drilling). HDD Forward memiliki keahlian dalam melakukan pengeboran berarah.
Edwin Palmer selaku Development Head HDD Forward di Indonesia, mesin ini diperlengkapi dengan perangkat canggih yang dapat mendeteksi medan yang hendak dibor. Alat bor ini menggunakan teknik sound atau pantulan suara untuk menginformasikan kondisi medan di ujung mata bor. Termasuk menginformasikan mengenai kemiringan dan kedalaman bor serta kondisi suhu bawah permukaan (tanah). Selain itu kami juga merupakan supplier jual genset di Surabaya
Diklaim menggunakan lisensi teknologi dari Rusia, mesin yang dipasarkan di Indonesia diproduksi di Tiongkok, tepatnya di Provinsi Jiangsu. Menurut Edwin, hal ini dilakukan supaya harganya tetap kompetitif sambil tetap mempertahankan mutunya. Pasarnya merambah ke berbagai belahan dunia mulai dari Eropa Timur, Eropa Barat, hingga Asia, termasuk Indonesia. HDD Forward ini ditawarkan dalam beragam model, seperti RXx44, RX22x80, RX33x120, RX44x160, dan RX77x400.Â
Demikian juga diameter pipanya, mulai dari yang kecil hingga men capai 1,3 m yang biasanya untuk membuat pemipaan gas atau air. Aplikasi mesin ini beragam. Selain penggalian lubang untuk instalasi pipa, alat ini bisa juga digunakan dalam operasi tambang, seperti membuat lubang untuk penanaman dinamit (peledakan), juga untuk drilling & blasting di industri quarry.
Di tanah air, kehadiran HDD Forward ini tergolong masih baru. Meski demikian, Edwin mengklaim pasar cukup prospektif. Ia mencontohkan aplikasi alat ini pada proyek di kawasan Jalan Yos Sudarso, Jakarta Utara dan proyek pembuatan kanal pada Proyek Becakayu (Bekasi, Cawang, Kampung Melayu) di daerah Kalimalang untuk memasang pipa Aetra, yakni pipa air minum dari PDAM. Mesinmesin bor ini juga digunakan pada proyekproyek instalasi pipa gas milik Pertagas dan PGN. "Intinya, di mana ada proyek pipa besi, di mana tak ada open cut, atau di mana saja ada kanal atau sungai, mesin HDD Forward ini bisa melakukan pekerjaan pengeboran di sana," urainya meyakinkan.Â
Edwin mengatakan, mesin jenis HDD Forward termasuk nieche market, karena sangat segmented dan pasarnya tidak terlalu besar. Namun, kebutuhannya cukup menjanjikan, apalagi di era pembangunan infrastruktur sekarang ini. Alat ini sangat membantu pekerjaan para kontraktor. Pemain di segmen pasar ini pun cukup banyak. Namun, dia enggan menyebutkan kompetitor HDD Forward di sini. HDD Forward merupakan mesin yang handal. Ditenagai dengan engine Deutz, tetapi yang dibikin di Cina, produk ini memiliki durability tinggi. Lifetimenya lama, bergantung pada perawatan selama operasi. Kalau perawatannya tepat, alat ini bisa dioverhaul sampai berkalikali.
"Tergantung operatornya. Kalau mereka rutin mengganti partsnya; komponenkomponennya selalu diservis; juga bagaimana mereka menggunakan Pentonite dan polimerisasinya, apakah sudah pas, kebanyakan atau malahan kurang, semuanya itu menentukan sampai berapa lama alat ini bisa bertahan," Edwin menjelaskan. Untuk memastikan kelancaran operasi mesinmesin HDD Forward ini, Edwin menyarankan supaya operator benarbenar terlatih dan terampil.
"Seal pump sering mudah bocor karena operator baru saja memegang alat ini," ia menyebut salah satu komponen yang lekas bermasalah jika perlakuannya kurang tepat. Belajar dari pengalamannya melatih banyak operator, Edwin menekankan pentingnya operator yang terlatih. "Operator harus belajar dan benarbenar menguasai cara mengoperasikan dan merawat alat ini supaya operasinya lancar. Namun, sebetulnya cara kerja dan perawatannya cukup sederhana."Â
Desain HDD Forward juga sangat memperhatikan kenyamanan operator. Sudah teruji di berbagai kondisi iklim, kabinnya sudah dilengkapi dengan penyejuk udara atau pemanas guna disesuaikan dengan kondisi suhu di mana unitunit ini bekerja. Sementara untuk memudahkan manuvernya di berbagai kondisi medan, alat ini menggunakan track karet. Bagaimana dengan layanan purna jualnya? Forward HDD dipasarkan secara langsung oleh perusahaan principlenya.
Sebab itu, Edwin memastikan produkproduk yang dipasarkan di Indonsia diboyong dari pabriknya di Chiangsu, Tiongkok. Selain kualitasnya terjamin, para customer sangat diuntungkan dalam hal layanan purna jual dan servis lainnya. Ia mencontohkan pelanggan yang memerlukan modifkasi sesuai kebutuhan di lapangan, pihak HDD Forward bisa langsung memberikan solusi. Begitu pula bila terjadi kerusakan dan/ atau kegagalan mesin, perusahaan ini bisa langsung melakukan perbaikan ataupun upgrade sesuai kebutuhan. Untuk memudahkan servis pelanggan, pabrikan ini ditopang oleh sebuah warehouse seluas 1500 m2 di daerah Cileungsi, Bogor (Jawa Barat).Â