Mohon tunggu...
Alfath Eka Liani
Alfath Eka Liani Mohon Tunggu... Freelancer - Hi! I post informative things related to KKN and COVID-19

I aspire to inspire before I expire

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengabdi pada Negeri saat Pandemi: Serunya KKN Daring di Salah Satu Sekolah Menengah Atas di Kelurahan Setiamanah

27 Desember 2020   13:24 Diperbarui: 27 Desember 2020   13:59 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pandemi COVID-19 yang melanda dunia sejak awal tahun 2020 telah meresahkan seluruh dunia tidak terkecuali Indonesia. Berbagai upaya pun telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia untuk mencegah penyebaran virus mematikan penyebab COVID-19 yakni novel Coronavirus (2019-nCoV), salah satunya adalah dengan menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh atau PJJ bagi pelajar dan mahasiswa di Indonesia. Namun ternyata, pada prosesnya PJJ cukup banyak membawa kendala baik bagi para guru maupun siswa.

Melihat hal tersebut, perguruan tinggi di Indonesia pun berbondong-bondong untuk membantu proses PJJ melalui kegiatan KKN Tematik disesuaikan dengan kondisi pandemi. Salah satu perguruan tinggi yang melaksanakan KKN tersebut adalah Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Berbagai sekolah dari berbagai daerah pun menjadi target sasaran KKN Tematik dari UPI, salah satunya adalah sekolah menengah atas yang berada di daerah kelurahan Setiamanah, kecamatan Cimahi Tengah, kota Cimahi.

KKN yang berfokus pada PJJ di daerah tersebut dilakukan oleh salah satunya mahasiswi bernama Alfath Eka Liani atau yang biasa dipanggil Alfath. Alfath melakukan berbagai macam kegiatan KKN menarik untuk mrmbantu proses PJJ bagi para guru, siswa, hingga orang tua siswa.

Contohnya saja, Alfath membuat grup diskusi di aplikasi WhatsApp untuk memberikan bantuan pendampingan dan kelas tambahan bahasa Inggris bagi para siswa agar lebih matang dalam mempersiapkan Penilaian Akhir Semester (PAS) mereka. Tidak sampai disitu saja, namun Alfath juga membentuk grup diskusi bersama orang tua siswa untuk memantau proses PJJ siswa di rumah sekaligus memberikan berbagai macam tips dan trik dalam membimbing anak dalam belajar daring. Adapun, pendampingan guru pun dilakukan oleh Alfath untuk membantu para guru dalam menyusun, membuat dan mendesain RPP, materi dan media pembelajaran.

20-12-27-13-18-48-957-deco-5fe82822d541df056c3f6126.jpg
20-12-27-13-18-48-957-deco-5fe82822d541df056c3f6126.jpg
Terkait dengan media pembelajaran, Alfath memiliki cara unik tersendiri untuk membantu meningkatkan partisipasi dan keaktifan siswa dalam kelas, yakni dengan menggunakan sistem poin tambahan, sistem kelas interaktif dan juga video-video yang mernarik. Selain itu, video-video yang dipilih pun tidak sembarangan, Alfath memastikan bahwa video yang digunakan benar-benar sesuai dengan Background Knowledge of the Field (BKOF), sehingga siswa aktif terlibat diskusi bersama teman-teman lainnya dan juga aktif menanya dan menjawab pertanyaan dari guru.

Selama melaksanakan kegiatan KKN selama kurang lebih satu bulan, Alfath mengatakan bahwa hasilnya cukup signifikan. Nilai hasil PAS bahasa Inggris siswa meningkat dan bahkan sekarang mereka tidak malu-malu lagi untuk aktif berpartisipasi di kelas dan menyalakan kamera mereka selama kelas daring berlangsung. Adapun hasil dari pendampingan orang tua melalui grup diskusi WhatsApp pun berhasil membuat orang tua lebih sadar akan perannya untuk selalu membimbing dan memberikan motivasi bagi anak-anak nya di rumah.

Terkait dengan program KKN secara keseluruhan, Alfath mengatakan bahwa programnya cukup seru dan menyenangkan karena selain dapat berbagi ilmu dan pengalaman kepada siswa-siswa sekolah, orang tua dan guru, Alfath juga mampu mengasah skill bersosialisasi dan membentuk koneksi dengan pihak sekolah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun