Mohon tunggu...
Suryana Alfathah
Suryana Alfathah Mohon Tunggu... Freelancer - Santrizen Millenial

Kaum rebahan ras terkuat kedua di bumi

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

Review Novel Silent Demon: Teror Virus di Kota Jakarta

7 Desember 2023   12:12 Diperbarui: 4 Februari 2024   19:30 440
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Sinopsis
Detektif Sugi sama sekali tidak mengira bahwa pembunuhan seorang perempuan asing di stasiun MRT Jakarta akan mengarah pada situasi yang sangat berbahaya. 

Ibu kota ternyata terancam wabah virus mematikan. Bersama detektif Laura, Sugi harus berkejaran dengan waktu untuk menangkap pelaku yang amat licin, atau malapetaka besar takkan bisa terhindarkan.

Review Singkat
"Silent Demon" adalah sebuah novel yang menggabungkan berbagai genre, seperti kriminal, detektif, investigasi, thriller, dan aksi yang cukup baik. 

Cerita ini pada dasarnya sederhana, namun disajikan dengan rapih sehingga menimbulkan rasa penasaran terhadap akhir cerita. 

Keberhasilannya dalam memberikan rasa tegang membuat pengalaman membaca menjadi seru, walaupun menurut saya hanya sebatas pada kategori seru saja.

Ada rasa bahwa novel ini tidak mengangkat isu yang benar-benar menarik atau spesial. Tidak ada elemen atau tema yang membuatnya berdiri di luar genre-genre yang diusungnya. Seakan-akan masih ada potensi yang belum sepenuhnya digali untuk memberikan lapisan lebih pada cerita.

Cerita berkisah tentang dua detektif polisi Sugi dan Laura. Mereka dihadapkan dengan kasus kematian seorang bule wanita di stasiun MRT Jakarta. 

Semakin dalam penyelidikan, semakin ditemukan bahwa kasus ini bukan kasus pembunuhan biasa. Melainkan ada sesuatu yang besar yang akan terjadi. 

Kasus ini ternyata berskala internasional karena melibatkan organisasi intelijen Indonesia yaitu BIN dan luar negeri yaitu MI6. Kematian bule tersebut adalah salah satu permulaan dari kekacauan yang akan terjadi di kota Jakarta.

Narasinya enak diikuti, simple, dan to the point, tidak bertele tele kesana kemari. Jadi kita akan membaca dengan pacing yang lumayan cepat, apalagi halamannya tidak banyak, hanya sekitar 200 an. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun