Mohon tunggu...
Alfano Utomo
Alfano Utomo Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Hi!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengabdian Masyarakat UNTAG Surabaya: Inovasi Penjualan Usaha UMKM Keripik Pisang melalui E-commerce dan Strategi Promosi Unik di Sosial Media

18 Januari 2024   17:52 Diperbarui: 18 Januari 2024   18:06 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kegiatan pengabdian Masyarakat yang dilakukan oleh kelompok pengabdian Masyarakat R14 Universitas 17 Agustus 1945 Surbabaya pada tanggal 13 Januari -- 24 Januari 2024 di Dusun Kesono, Desa Bakalan, Kec. Gondang, Mojokerto yang diikuti oleh 33 peserta memiliki berbagai macam program kerja salah satunya kelompok kami yaitu kelompok 2 dengan program kerja mekanisme penjualan usaha produk keripik pisang melalui e-commerce serta strategi promosi melalui sosial media. Dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Muizzu Nurhadi SS, M.Hum yang memantau dan membantu selama pengabdian masyarkat berlangsung. Kegiatan kami dimulai pada hari Selasa, 15 Januari 2024 di Balai Desa Bakalan, dengan sosialisasi seputar mekanisme penjualan dan strategi promosi melalui sosial media, yang dihadiri kurang lebih 30 peserta dari berbagai UMKM, terutama yang ada di Desa Bakalan.

 

sumber gambar pribadi
sumber gambar pribadi

Mereka sangat antusias dengan program kerja kami karena banyaknya UMKM yang masih membutuhkan cara membuat strategi dalam berjualan karena dizaman sekarang banyaknya persaingan usaha yang ada membuat mereka ingin mengetahui bagaimana strategi yang benar dalam berjualan salah satunya penggunaan e-commerce atau toko online dan juga promosi melalui sosial media seperti Instagram, Facebook, dan lain-lain. Pada hari yang sama kami juga melakukan pendampingan dengan mitra kami secara pribadi yaitu usaha UMKM Keripik pisang milik Syamsul Ulum. 

Dari hasil kegiatan yang kami lakukan, kami memberikan sebuah pelatihan yaitu cara membuat akun toko online seperti Shopee, dan juga Tokopedia. Akan tetapi meskipun mitra kami sedikit kesusahan dalam memahami, akan tetapi kami terus berusaha untuk mengajarkan secara detail hingga paham dan memastikan bahwa mitra kami paham dengan apa yang sudah kami paparkan pada mitra kami. Selanjutnya kami mengajarkan bagaimana cara mengoperasikan toko online yang baik dan benar mulai dari cara memfoto produknya, memberikan deskripsi yang menarik dan cara mengontrol toko online tersebut. 

Keesokan harinya pada hari selasa, 16 Januari 2024 kami mendatangi kediaman dari Syamsul Ulum yang berada tepat di penginapan kami yaitu di Desa Kesono. Disini kami memberikan bimbingan serta pelatihan secara terus-menerus agar mitra kami memahami bagaimana cara berjualan dengan cara online yang benar. Misalnya kami mengajarkan bagaimana cara membuat sebuah kata-kata yang menarik agar bisa menarik penonton yang melihat sosial media milik mitra kami dan juga memfoto produk yang menarik juga. Tidak lupa juga kami mengajarkan bagaimana cara mengirim produknya mulai dari cara packaging produk mitra kami agar aman ketika dikirim di ekspedisi, dan juga cara print cetak resi yang baik dan benar. 

Dari hasil penjelasan yang sudah kami paparkan kepada mitra kami yaitu UMKM keripik pisang milik Syamsul Ulum, mengatakan bahwa hasil paparan kami cukup memuaskan dan juga memberikan pengetahuan baru seputar penjualan melalui toko online dan juga promosi melalui sosial media. "yaa dari penjelasannya sudah paham dan terimakasih kami sudah mendapatkan pengetahuan baru kaya print cetak resi, sama cara pakai Facebook buat promosi usaha" -Ujar Syamsul Ulum. 

Dari hasil kegiatan yang sudah dilakukan, kami menyimpulkan bahwa Pengabdian Masyarakat kelompok R14 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya di Dusun Kesono, terutama program kerja yang sudah kami lakukan, sukses mengadakan program mekanisme penjualan keripik pisang melalui e-commerce dan promosi sosial media. Dengan memberikan pelatihan intensif kepada mitra usaha UMKM keripik pisang milik Syamsul Ulum, mencakup pembuatan akun toko online, pengoperasian, strategi foto produk, hingga teknik packaging dan cara print cetak resi yang baik dan benar. Respon positif dari mitra menandakan keberhasilan dalam memberikan pengetahuan baru terkait penjualan online dan promosi sosial media. Kami berharap dari adanya kegiatan semacam bisa memberikan dampak positif bagi UMKM lokal yang berada di desa Bakalan dan memberikan dorongan bagi pertumbuhan bisnis mereka di era digital

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun