Mohon tunggu...
alfanis aisyah
alfanis aisyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Manajemen Pemasaran Universitas Airlangga

memiliki hobi yang senang berkeliling, dan aktif dalam kegiatan sosial, serta suka mencari pengalaman baru

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Interfensi Mahasiswa Memajukan Pemasaran bagi UMKM (Usaha Kecil dan Menengah)

30 Juni 2022   15:42 Diperbarui: 30 Juni 2022   15:54 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

UMKM atau Usaha kecil dan menengah merupakan bisnis yang dibangun dan dijalankan oleh perseorangan, rumah tangga maupun badan usaha kecil. UMKM di Indonesia sangat beragam, mulai dari fesyen, kuliner, hingga otomotif. 

Dalam perkembangannya UMKM tentu memiliki peranan penting bagi perekonomian Indonesia. Selain menjadi penyumbang 69% PDB Indonesia, UMKM juga merupakan wadah bagi tenaga kerja rerata masyarakat Indonesia. Seiring berkembangnya zaman, UMKM juga melakukan penyempuraan untuk memperlancar dan memperluas dalam berwirausahanya, utamanya melalui bantuan digitalisasi.

Digitalisasi yang semakin maju membantu para wirausahawan memasarkan dagangannya. Salah satunya melalui social media marketing. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Sea Insight, terdapat 54 % pelaku UMKM yang memanfaatkan media social guna memperluas produknya. Namun sangat disayangkan banyak UMKM kecil belum teredukasi dengan baik terkait media social marketing. 

Hal ini berpengaruh besar terhadap hasil dari usaha mereka melalui media social marketing. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Teten Masduki mengatakan bahwa tingkat keberhasilan target penjualan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui platform digital hanya berkisar 4%-10%.

Mahasiswa sebagai agent perubahan dalam masyarakat menyadari hal ini, kemudian termotivasi untuk memajukan UMKM Indonesia. Rangkaian kegiatan mahasiswa dari kampus maupun mandiri, tentu diupayakan sebagai bentuk atensi dan peran aktif memajukan UMKM Indonesia. 

Berbagai perlombaan Marketing Nasional dengan objek UMKM, tugas kampus, dan sosialisasi yang berkaitan dengan media social marketing dilakukan dengan tujuan memajukan UMKM Interfensi positif dalam memajukan UMKM, ditandai dengan peningkatan omset penjualan produk. 

Strategi Pemasaran yang dilakukan melalui social media marketing pada praktiknya memerlukan bantuan Ads social media atau iklan berbayar, bantuan influencer dan kreativitas konten dalam memasarakan produk. 

Hal ini terbukti efektif dalam pencapaian target penjulan produk. Salah satu bukti nyata adalah perlombaan mahasiwa yang diselenggarakan komunitas pemberdaya UMKM Bandung, yang berhasil meningkatkan omzet UMKM frozen food hingga hampir 100% dalam jangka waktu satu bulan. 

Terdapat juga Project yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Airlangga terhadap UMKM disekitar kampus yang berhasil membantu meningkatkan 33% omzet dari sebelum pemasaran dilakukan. Berdasarkan bukti  pemaparan oleh pelaku UMKM, mahasiswa terbukti sangat membantu UMKM dalam meningkatkan penjualan dan memperluas promosi produk.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun