Sejak masa pandemi covid 19 yang memasuki Indonesia sejak bulan maret 2020 telah banyak yang menjadi korban dan hingga kini masih banyak yang terkonfirmasi positif covid-19. Semarang adalah salah satu kota yang memiliki kasus positif covid-19 yang tinggi karena merupakan salah satu kota besar dengan mobilitas masyarakatnya yang tinggi.
Maka dari itu, mahasiswa  KKN Tim 1 2021 Undip membantu pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran covid-19, dengan melakukan penyuluhan di lingkup terkecil masyarakat yakni lingkup RT dan RW. Penyuluhan dilakukan di Perum. Graha Mulia Asri 3 RW 29 Kel. Meteseh, Kec. Tembalang, Kota Semarang.
Kesadaran masyarakat untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat sudah banyak dilakukan. Namun, hal tersebut jarang ditemui pada anak-anak . Meskipun sudah mengetahui adanya pandemi covid-19 dan sekolah dialihkan menjadi sekolah online, anak-anak belum tahu benar tentang bahaya covid-19 sehingga sebagian dari mereka tidak menerapkan protokol kesehatan ketika berada di luar rumah.
Seperti tidak memakai masker ketika sedang bermain, tidak menjaga jarak dan tidak mencuci tangan. Maka dari itu, kegiatan Penyuluhan Mengenal Hidup Bersih dan Sehat di Masa Pandemi ini dapat membantu anak dalam membiasakan diri untuk menjaga kebersihan dan kesehatan.
Penyuluhan tersebut dilakukan oleh mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro tahun 2021 yang melaksanakan KKN di Perum. Graha Mulia Asri 3 RW 29 Kel. Meteseh, Kec. Tembalang, Kota Semarang pada tanggal 19 Januari 2021 di Masjid Al-Muhajirin dengan menerapkan protokol kesehatan.
Kegiatan Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat kepada anak-anak usia 5-12 tahun di RW 29 Kel. Meteseh, Kec. Tembalang, Kota Semarang sangat diminati oleh anak. Anak-anak yang ikut serta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan dengan mendengarkan arahan dan melakukan praktik yang dijelaskan.
Sebelum kegiatan dimulai, anak-anak sudah menunggu di serambi ataupun halaman masjid seakan sudah tidak sabar untuk mengikuti kegiatan. Setiap selesai kegiatan pun, anak-anak selalu bertanya kegiatan apa lagi untuk hari selanjutnya. Seakan sudah tidak sabar untuk mengikuti kegiatannya. Â
Dari setiap kegiatan tersebut, mahasiswa KKN Undip dan juga anak-anak yang berpartisipasi diwajibkan memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum melakukan kegiatan.
Kegiatan penyuluhan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dengan membatasi jumlah anak pada setiap kegiatan. Pada setiap kegiatan, anak yang hadir diwajibkan memakai masker dari rumah.
Namun, apabila terdapat anak yang tidak memakai masker aka akan diberi masker secara gratis dan juga diberi edukasi tentang memakai masker yang baik dan benar.
