PENDAHULUAN
Di era globalisasi yang semakin maju ini, keterampilan komunikasi telah menjadi salah satu aset paling berharga yang dapat dimiliki oleh manusia, dalam dunia yang terhubung secara digital, kemampuan untuk menyampaikan ide, berkolaborasi dengan orang lain, dan membangun hubungan menjadi hal yang sangat penting dibanding sebelumnya, komunikasi sekarang tidak hanya mengandalkan kemampuan berbicara dan mendengarkan, tetapi juga termasuk memahami konteks, empati, dan juga kemampuan untuk beradaptasi untuk dengan berbagai platform komunikasi entah itu secara luring atau tatap muka ataupun bisa juga secara daring misalnya seperti melalui e-mail ataupun sosial media.
Di abad 21 ini membawa tantangan dan peluang baru dalam yang menuntut kita menjadi lebih efektif dan efisien dalam berkomunikasi, dalam lingkungan kerja yang beragam dan dinamis ini, kemampuan untuk berkomunikasi dengan berbagai latar belakang, budaya, dan perspektif sangat dibutuhkan di era globalisasi saat ini, karena itu menjadi kunci sukses untuk melaksanakan kolaborasi yang baik dan sukses, selain itu dengan adanya teknologi baru, kita juga dituntut untuk selalu update dengan kemajuan teknologi yang ada, cara kita berkomunikasi juga harus berkembang dengan pesatnya kemajuan teknologi agar kita bisa selalu beradaptasi dengan perkembangan zaman.
ISI
Mari sekarang kita bahas mulai dari dasarnya terlebih dahulu, yaitu apa sih itu pengertian dari komunikasi? Komunikasi sendiri adalah proses penyampaian informasi atau pesan dari satu orang atau kelompok kepada orang lain atau kelompok lain, oleh karena itu kali ini kita akan membahas seberapa pentingnya keterampilan komunikasi sebagai kunci dasar untuk sukses di abad 21 ini. Komunikasi sendiri biasanya dilakukan oleh 2 orang atau lebih, orang yang menyampaikan pesan atau informasi di dalam komunikasi disebut sebagai komunikator, dan orang yang menerima pesan atau informasi  di dalam komunikasi disebut sebagai komunikan. Tujuan dari komunikasi ini sendiri ialah untuk memastikan informasi atau pesan sejelas mungkin kepada pengirim pesan atau yang biasa disebut komunikator dapat dimengerti orang lain yang menerima pesan tahu informasi yang biasa disebut dengan komunikan, komunikasi sendiri dapat dibedakan menjadi beberapa jenis yang biasa digunakan dalam sehari-hari yaitu sebagai berikut :
- Komunikasi Verbal
Komunikasi verbal melibatkan penggunaan kata-kata dan bahasa untuk menyampaikan pesan. Ini bisa terjadi secara lisan, di mana pesan disampaikan melalui percakapan langsung, atau secara tertulis, melalui surat, e-mail, atau pesan teks. Komunikasi verbal sering kali menggunakan struktur kalimat dan tata bahasa yang terstruktur untuk menyampaikan pesan dengan jelas dan dapat dipahami. Contohnya termasuk presentasi, diskusi, pidato dan adapun yang terakhir adalah percakapan sehari hari
- Komunikasi Nonverbal
Komunikasi nonverbal melibatkan penggunaan dari ekspresi wajah, gerakan tubuh, bahasa tubuh, postur, intonasi suara, dan kontak mata untuk menyampaikan pesan tanpa menggunakan kata-kata. Komunikasi nonverbal dapat memberikan informasi tambahan tentang emosi, sikap, dan maksud di balik pesan yang disampaikan secara verbal. Contoh komunikasi nonverbal meliputi ekspresi wajah, bahasa tubuh, dan isyarat tangan, yang menunjukkan ketertarikan atau penolakan, dan intonasi suara yang menggambarkan emosi.
- Komunikasi Formal
Komunikasi formal biasanya terjadi dalam konteks resmi atau profesional, seperti dalam struktur organisasi atau hubungan bisnis dan lain-lain. Komunikasi formal mengikuti aturan dan norma-norma yang telah ditetapkan. Pesan dalam komunikasi formal sering kali disampaikan melalui surat resmi, laporan, presentasi di ruang rapat, atau memo. Struktur dan bahasa yang digunakan dalam komunikasi formal lebih sering menggunakan bahasa yang terstandarisasi dan terstruktur, karena akan meningkatkan profesionalitas dalam berkomunikasi.
- Komunikasi Informal
Komunikasi informal terjadi secara spontan dan tidak resmi antara individu atau kelompok. karena Ini adalah jenis komunikasi yang cenderung lebih santai dan tidak terikat oleh aturan atau norma-norma tertentu. Komunikasi informal sering kali terjadi dalam percakapan sehari-hari, seperti obrolan di ruang istirahat, panggilan telepon antar teman, atau diskusi informal di luar lingkungan kerja formal. Bahasa yang digunakan dalam komunikasi informal lebih santai, kadang-kadang menggunakan bahasa gaul atau slang yang tidak terdapat dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), dan sering kali lebih mengikuti aliran percakapan yang spontan dan santai.
Nah itulah sedikit penjelasan dari komunikasi, karena kita tidak akan bisa membahas lebih lanjut tentang komunikasi kalau kita tidak tahu apa pengertian dari komunikasi itu sendiri, sekarang mari kita bahas seberapa pentingnya keterampilan komunikasi untuk kunci sukses di abad 21 ini. Karena kemampuan berkomunikasi  dengan efektif dan efisien tidak hanya penting tetapi juga krusial bagi lingkungan profesional, nah berikut ada beberapa cara untuk mengembangkan keterampilan berkomunikasi ini yaitu di antaranya :
- Latihan Mendengarkan Secara Aktif
Mendengarkan adalah bagian yang krusial dari komunikasi karena jika ada kemampuan mendengarkan individu kurang baik akan terjadi banyak kegagalan dalam berkomunikasi yang sukses, latihan mendengarkan aktif dengan cara individu memberikan fokus penuh kepada pembicara dengan  memberikan respons pemahaman dan melatih semua keterampilan dari komunikasi secara keseluruhan.
- Berpartisipasi Dalam Sesi Diskusi Atau Debat