"Gimana Maksudnya Sel?"
    "Deketin ae lah, soalnya ku liat-liat semangat banget ceritamu tadi"
   "Deketin?, gimana caranya, orang aku gapernah deketin cewek sama sekali?,"Â
tanyaku, dengan penuh rasa ingin tahu.
   "Santai ada kita, yang penting kamu percaya dulu aja,"
Sahut Domi di sela-sela pembicaraan, serta tanpa basa-basi. Entah apa yang dipikiranku saat itu aku malah mengiyakan ajakan tersebut. Bel sekolah berdering dengan keras yang menandakan pelajaran sudah berakhir. Kuangkat tas dan keluar kelas berjalan menuju kelasnya, rasanya seperti berjalan menuju kegelapan, ketakutan menyelimuti seluruh bagian tubuhku. Lebay? tapi memang begitu yang kurasa saat itu. Anggap saja ketakutan itu gugup karena memang baru pertama kali itu aku menghampiri perempuan secara langsung. Aku melihat perempuan yang kemarin sedang piket, namun sekarang ia sedang duduk di depan kelas di kursi besi dan hanya duduk sendiri tanpa teman perempuan yang lain, nampaknya ia sedang menunggu jemputan. Aku menghampirinya dengan langkah kecilku,
   "Haloo,"
sapaku agak gugup,
   "Hai,"
jawab ia dengan nada kecil dan juga lembut,
   "boleh duduk? apa ada temenmu yang nunggu disini?"