Di tengah kondisi yang masih terjerat pagebluk Covid-19 tidak mematikan semangat dua gitaris rock Toto Tewel dan Edi Kemput untuk tetap eksis berkiprah di panggung musik dengan menggelar tour show  bertajuk "Pirates -- Kill The Syndrome" yang diambil judul solo album mereka.
Diungkapkan oleh Toto Tewel  bahwa tour show ini di prakarsai atas dasar semangat untuk terus bergerak. Dengan bermodalkan donasi teman-teman dan hasil penjualan merchandise, sehingga kami dapat melangkah untuk melakukan tour mandiri ini.
"Musisi tidak boleh terus berkhayal dengan romantisme kenangan popularitas masa lalunya, syndrome itu yang harus dibunuh atau stagnan, karena eksistensi musisi hidup dari karya-karyanya yang terus berkelanjutan," ujar Edi Kemput.
Setelah cukup lama malang melitang di jagad rock Indonesia, kini dua gitaris rock Elpamas dan Grass Rock menunjukkan eksistensinya lewat karyanya di solo album mereka: "Pirates" (Toto Tewel) dan "Delusi Kill The Syndrome" (Edi Kemput). Mereka akan tampil di Swarane Kopi Tjoean , Bekasi (15/1), Bali Terrace Cafe, Cikarang (18/1), Dinamis Coffee Lounge, Depok (29/1), Ruang Putih, Bandung (5/2), dan Jio Studio, Tangerang Selatan (12/2).
Toto Tewel
Toto Tewel, pria kelahiran Malang -- Jawa Timur, 1 Januari 1958, bernama Emmanuel Herry Hertoto adalah gitaris Elpamas. Namanya tercatat tiga kali berturut-turut menyandang predikat the best guitarist di ajang Festival Rock se-Indonesia pada gelaran tahun 1984, 1985 dan 1986. Atas raihan prestasinya ini mengorbitkan namanya bertengger di deretan atas gitaris rock Indonesia. Tak heran bila namanya bertengger sebagai salah satu gitaris rock terbaik Indonesia.
Selain di Elpamas, ia juga gabung di Swami, Dalbo, Sirkus Barock, Kantata Takwa dan Iwan Fals Band. Ia juga banyak membantu mengisi gitar dalam proyek album rekaman sejumlah artis, diantaranya Bangkit Sanjaya, Ikang Fawzi, Anggun C Sasmi, Yossie Lucky, Ita Purnamasari, Hengky Supit, Mel Shandy, Sawung Jabo.
Ia juga pernah menggarap lagu Bila Engkau Izinkan (Hengky Supit) di album keroyokan 10 Ten Rock Vocalist (Logiss Record, 1995), Isi Hati (Hengky Supit), juga menggarap musik album solo Setiawan Djody - Misteri Cinta dan Warning! Global Warning.
Gitaris Elpamas inipun dipercaya oleh Franky Sahilatua menggarap musik album Perahu Retak (1996) dan single lagu Menangis (1999), lewat lagu ciptaan Franky Sahilatua dan Iwan Fals yang video klipnya mengangkat kebakaran hutan dan lahan ini, ia mendapat pujian yang menyebut bahwa lagu ini sebagai master piece Toto Tewel dalam menunjukkan kapasitasnya sebagai seorang aranjer dan gitaris berskill tinggi.
Setelah 45 tahun malang-melintang di panggung rock, akhirnya Toto Tewel berhasil mewujudkan obsesinya punya album solois instrumental bertitel Miberdhewen (2018), produksi Pelampung Records, dan merilis  single berirama fusion berjudul Rumah Ibu (2019).
Edi Kemput