Lalu bagaimana di Indonesia? Pada pidato peresmian Gerakan Akselerasi Generasi Digital di Jakarta Convention Center, Pak Jokowi sedikit memaparkan pengalaman Beliau pada saat berkunjung ke kantor Facebook di Menlo Park, California, AS pada tahun 2016 lalu. Beliau diajak bermain ping pong virtual oleh Mark Zuckerberg menggunakan alat bernama Oculus.Â
Pengalaman bermain ping pong virtual tersebut sangat menginspirasi Beliau dalam melihat kemajuan teknologi dewasa ini. Dari pidato Beliau tersebut, maka Menteri BUMN, Erick Thohir berinisiatif membangun dunia Metaverse dengan menunjuk Telkomsel sebagai penyedia jasa telekomunikasi terbesar di Indonesia agar dapat merealisasikan rencana tersebut.
Metaverse sangat potensial untuk dikembangkan di Indonesia. Selain didukung dengan infrastruktur telekomunikasi 4G yang sedang menuju ke 5G, perkembangan start-up di Indonesia juga memegang peranan penting dalam mengembangkan dunia Metaverse di Indonesia. Selain itu perkembangan industri keuangan yang sudah menerapkan digitalisasi keuangan juga dapat menjadi faktor penentu keberhasilan dari pengembangan Metaverse di Indonesia.Â
Jumlah penduduk Indonesia yang kini berjumlah 273 juta jiwa juga dapat menjadi potensi bagi dikembangkan Metaverse di Indonesia. Jika 20% dari jumlah penduduk Indonesia tersebut beraktifitas dan bekerja di dunia Metaverse maka dapat dibayangkan berapa miliar dan triliun potensi yang dihasilkan dari dunia Metaverse ini.
Kajian  dan Literatur Tentang Dunia Metaverse
Literatur tentang dunia Metaverse di Indonesia dapat dikatakan sangat sedikit. Penelitian yang membahas tentang Potensi Dunia Metaverse di Indonesia pun hampir tidak ada. Dari keprihatinan itulah kami dari IndoCryptoLaw berinisiatif menulis buku yang kami dedikasikan bagi perkembangan dunia Metaverse di Indonesia.Â
Buku yang berjudul NFT & Metaverse: Blockchain, Dunia Virtual & Regulasi telah berhasil mengungkap sisi lain dari dunia Metaverse yang belum pernah diungkap sebelumnya. Harapan kami, kedepannya buku ini dapat menjadi jembatan bagi siapa saja yang ingin mengembangkan Metaverse di Indonesia.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H