Doa untuk kebahagian mu dari pagi ku hingga waktu ini,
berlayar seperti perahu dan terlantun sebagai puisi.
Kemudian hadirlah kecup dan peluk dengan lentik
yang merangkul tubuh mu yang terguyur peluh rintik..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!