Mohon tunggu...
Alevia Riqky Yofanda
Alevia Riqky Yofanda Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Trunojoyo Madura

Berisikan topik mengenai seputar kegiatan pengabdian desa dari mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengabdian Masyarakat UTM: Mahasiswa KKN Kelompok 48 Pengabdian Mengajar di Madrasah Diniyah Desa Majungan, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan

10 Januari 2024   09:37 Diperbarui: 18 Januari 2024   16:37 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pamekasan (10/01/2024), mahasiswa KKN UTM Kelompok 48 yang dibimbing oleh Samsuki,.S.E,.M.SM sebagai dosen pembimbing lapangan dan kelompok KKN yang beranggotakan 15 orang mengabdi mengajar di Madrasah Bahrul Ulum dan Madrasah Nurul Islam Desa Majungan, Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan dengan tema "PEMBANGUNAN SUMBER DAYA MANUSIA MENUJU SOSIAL EKONOMI DESA"

                Kegiatan mengajar ini dimulai dengan perkenalan diri kepada murid-murid. "Anak-anak pada sore hari ini, kita kedatangan Mahasiswa KKN dari Universitas Trunojoyo Madura untuk mengajar di madrasah ini bersama dengan kita" ujar salah satu guru yang ada di Madrasah Diniyah Bahrul Ulum dan Nurul Islam. Kegiatan tersebut dilakukan untuk memberikan pelajaran yang efektif dan dapat meningkatkan semangat para murid di madrasah tersebut. Sebelum dilaksanakan kegiatan tersebut, kita melakukan kunjungan ke salah satu rumah pengurus madrasah Bahrul Ulum dan Madrasah Nurul Islam untuk mendiskusikan kegiatan yang akan dilakukan di sana. Dengan harapan dapat bermanfaat bagi murid-murid, serta dapat membantu tenaga pengajar yang ada di sana.

            Dengan kegiatan mengabdi tersebut, mahasiswa KKN merasa senang bisa membantu mengajar di madrasah Bahrul Ulum dan Madrasah Nurul Islam bahkan murid-murid pun merasa senang dan antusias belajar bersama mba-mba dan mas-mas KKN. Oleh karena itu, mahasiswa KKN UTM Kelompok 48 berinisiatif untuk mengabdi dan mengajar di madrasah Bahrul Ulum dan Madrasah Nurul Islam Desa Majungan ini, supaya para murid tersebut semakin antusias dalam belajar ilmu agama terutama dalam Ilmu tajwid, selain ilmu agama para murid di Madrasah tersebut juga mendapatkan pengetahuan umum seperti bahasa inggris.

            Ibu Ruwaidatul Jannah,Spd. selaku pengurus madrasah Bahrul Ulum dan bapak Nurul selaku pengurus madrasah Nurul Islam tersebut menyambut dengan sangat ramah kedatangan mahasiswa KKN UTM Kelompok 48. Bagi beliau kemampuan dan keterampilan mahasiswa KKN UTM pasti sudah memiliki basic keagamaan dan ilmu pengetahuan umum yang baik. Mahasiswa KKN diberi jam mengajar yang sama dengan ustadz di madrasah, yakni pada pukul 14.00 hingga pukul 16.00 pada hari senin sampai hari sabtu, kemudian untuk hari Jum'at madrasah di Desa Majungan libur. 

         Dengan semangat penuh dedikasi, mahasiswa KKN UTM Kelompok 48 berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi positif selama masa pengabdiannya di madrasah tersebut. Melalui kegiatan mengajar dan interaksi dengan murid-murid, diharapkan dapat terbentuk ikatan emosional yang kuat, memotivasi mereka untuk terus berkembang dalam ilmu agama dan pengetahuan umum. Kesempatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para murid, tetapi juga menjadi pengalaman berharga yang membentuk nilai-nilai kebersamaan dan pengabdian dalam diri setiap mahasiswa KKN UTM Kelompok 48.  Madrasah Bahrul Ulum dan Madrasah Nurul Islam Desa Majungan, menggunakan metode dan media pembelajaran yang beragam untuk memastikan efektivitas dalam penyampaian materi kepada para murid, salah satu metode yang digunakan untuk mengajar, yaitu metode tanya jawab yang dapat membuat suatu interaksi guru dan murid yang aktif. Sehingga pembelajaran menjadi lebih menarik dan menimbulkan minat, motivasi serta perhatian siswa terhadap pelajaran yang disampaikan oleh guru. Sedangkan untuk media yang digunakan dalam proses mengajar yaitu menggunakan media pembelajaran visual dengan media tersebut para murid dapat termotivasi dalam proses belajar sehingga siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran dengan lebih mudah. Dengan motivasi yang tumbuh di dalam diri siswa membuat pembelajaran dapat berlangsung secara efektif dan efisien.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun