Dalam senyap malam, sorai kepergian terdengar,
Langkahmu pergi, meninggalkan cerita sunyi.
Hati ini meratap, merindu dalam kesepian,
Jejak langkahmu menjadi bayang yang berlalu.
Sorai kepergian, laksana hujan yang diam-diam jatuh,
Menyirami rindu yang tumbuh di tanah hati.
Senja pun bersaksi, dalam warna yang memudar,
Memimpin langkahmu pergi, menyisakan sunyi.
Namun, di balik sorai kepergian yang menyakitkan,
Terbersit harap, sejuknya embun pagi akan datang.
Mungkin suatu hari, kembali akan terdengar sorai,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!