Jangan Pernah Lupakan Kebudayaan! Berikut Sisi Positif dan Negatif Kebudayaan

Manusia sejatinya hidup berdampngan dan dipengaruhi dengan budaya sejak ia lahir seperti pada tepat ia tinggal. Misalnya seseorang dibesarkan dalam keluarga yang memiliki nilai-nilai dan kepercayaan yang tinggi maka ia akan di didik dengan nilai=nilai, kepercayaan, dan perilaku yang sangat di perhatikan dan diharapkan memiliki nilai-nilai, kepercayaan, dan perilaku yang baik dalam lingkunga sekitarnya.

Kebudayaan merupakan cerminan cara berpikir dan cara bekerja manusai, begitu pula yang terjadi dalam pertumbuhan suatu organisasi ide ide yang diciptakan ntuk mencapai tujuan organisasi, dan cara kerja yang di lakukan oleh suatu organisasi itu merupakan salah satu kebudayaan yang di terapkan dalam kerja suatu organisasi. Di dalamnya terdapat sebuah system yang dapat diartikan dan menjadi contoh bagi ara anggtanya.

Pemahaman tentang budaya organisasi tentu tidak lepas dari konsep dasar tentang budaya, yang merupakan salah satu terminologi dalam sosiologi. Menurut Edward yang dikutip oleh Akdon, mendefinisikan kebudayaan sebagai keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.

Dalam organisasi terdapat budaya organisasi yang telah terbentuk berdasarkan ide-ide yang diciptakan, aturan organisi, dan cara kerja yang di terapkan dalam suatu organisasi, pada awalnya anggota organisasi harus bias mengartikan semua itu dengan baik lalu menjadikan hal tersebut suatu kebiasaan yang akan membantu untuk mencapai tujuan organisasi.

Namun tidak semua budaya selalu positif ada juga kebudayaan yang bersifat negative, sebagai contoh dalam suatu kelompok terdapat perlakuan yang kurang baik dengan maksud membentuk mental para anggotanya dengan cara yang keras, ketika itu telah terjadi maka budaya tersebut akan terus berlanjut kepada anggota-anggota yang baru dengan alasan untuk membentuk mental dan fisik yang kuat.

Jadi kebudayaan akan terus melekat dalam suatu kelompok atau organisasi, baik positif atau negative kebudayaan tersebut akan terus diingat dan di terapkan dengan alasan apapun itu. Namun kebudayaan harus dibentuk dengan ide-ide dan cara kerja yang positif agar memberikan dampak yang baik bagi seluruh anggota organisasi dan dapat memberikan suatu motivasi tinggi bari para anggota organisasi.