Semarang (28/7),Mahasiswa Undip Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Angkatan 2018 Melaksanan KKN di Kecamatan Semarang Utara Kelurahan Bulu Lor tepatnya di RW 01 dengan menggalakkan Uji Formalin pada Ikan Konsumsi Sebagai Antisipasi Konsumsi Bahan Pangan Berbahaya. Dilakukan dengan melakukan sosialisasi kepada perwakilan ibu-ibu PKK mengenai bahaya Formalin pada Ikan, Cara membedakan ikan segar dan ikan berformalin serta bagaimana cara untuk mengurangi kandungan formalin pada ikan.
Berlatar belakang kurangnya pengetahuan masyarakat terkait bagaimana membedakan ikan segar berformalin atau segar. Program ini memberitahu masyarakat bagaimana membedakan ikan berformalin dan ikan segar dengan melihat ciri-ciri fisiknya.Â
Pelaksanaan program Pelatihan Masyarakat tentang Uji Formalin pada Ikan Konsumsi Sebagai Antisipasi Konsumsi Bahan Pangan Berbahaya dilaksanakan dengan tujuan untuk memberi pengetahuan kepada masyarakat terutama Ibu-Ibu rumah tangga tentang bagaiaman cara memilih bahan makanan (ikan) yang aman untuk dikonsumsi. Karena di kelurahan Bulu Lor masyarakat (Ibu-Ibu) banyak yang belum mengetahui karakteristik bahan pangan (ikan) yang aman dan terbebas dari formalin.
Mahasiswa KKN yang akan memberikan informasi tips bagaimana membedakan ikan segar dan ikan berformalin, dan memberikan tips bagaimana cara mengurangi kadar formalin dalam ikan segar maupun ikan asin. Pengenalan dilakukan dengan menggunakan poster dan Vidio. Poster yang di cetak dibagikan kepada perwakilan PKK kemudian agar dibagikan dan disimpan/ ditempelkan oleh ibu-ibu pkk itu sendiri dirumah mereka. Video dapat diakses melalui desain poster yang memiliki barcode yang bisa di scan dan langsung bisa terakses.
Oleh : Aldy Kusuma/FPIK/PSP 2018
Editor : Apri Dwi Anggo, S.Pi., M.Sc.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H