Mohon tunggu...
Aldo Esiva
Aldo Esiva Mohon Tunggu... -

Seorang pemuda yang bertekad ingin menjadi Dirjen Pajak !

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Semua Manusia Pernah Merasakannya

12 November 2014   16:23 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:59 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sakit Hati, ya hal ini pernah dirasakan oleh semua manusia yang ada di muka bumi ini. Tidak sedikit orang yang mengalami rasa sakit hati. Apalagi bagi para remaja yang kini sedang mencari pendamping hidupnya. Terkadang rasa sakit hati ini muncul ketika orang yang diharapkan menjadi pendamping hidupnya itu, pergi meninggalkannya. Sehingga, karena itulah membuat pikirannya menjadi tidak karuan, akibat sakit hati yang tak tertahankan.

Bila kini Anda tengah merasakan rasa sakit hati tersebut, entah itu karena seseorang atau pun kegagalan mendapatkan sesuatu yang Anda inginkan, Anda tak usah risau dan khawatir. Apalagi bila sampai galau yang berkelanjutan? Oleh karena itu, cobalah Anda gunakan tips-tips berikut untuk mengatasi rasa sakit hati Anda.

1. Lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT

Cara ini benar-benar sudah sangat terbukti. Jangan sampai gara-gara sakit hati, Anda jadi salah langkah terjerumus ke arah yang salah. Dengan lebih mendekatkan diri kepada-Nya, Anda akan merasa lebih kuat dan lebih tenang. Bisa Anda melakukan tadarus atau apa saja yang lebih mendekatakan diri kepada Allah SWT.

“Dan Allah menjadikan bagimu tempat bernaung dari apa yang telah Dia ciptakan, dan Dia jadikan bagimu tempat-tempat tinggal di gunung-gunung, dan Dia jadikan bagimu pakaian yang memeliharamu dari panas dan pakaian (baju besi) yang memelihara kamu dalam peperangan. Demikianlah Allah menyempurnakan nikmat-Nya atasmu agar kamu berserah diri (kepada-Nya),” (QS. An-Nahl: 81).

2. Berperasangka baik kepada Allah

Untuk mengatasi masalah hati itu, harus dilakukan dengan hati yang baik, dengan berperasangka baik kepada Allah, insya Allah, Allah akan memberikan ketenangan pada Anda. Misalnya ketika Anda telah berpisah dengan kekasih yang telah Anda anggap sebagai calon pendamping hidup Anda, berpikirlah bahwa hal itu terjadi atas kehendak-Nya. Mungkin saja bila Anda masih tetap bersamanya hingga ke jenjang pernikahan nanti, Anda tidak merasakan bahagia atau yang lainnya, yang bisa membuat hubungan kalian jadi berantakan. Jadi bersyukur saja atas apa yang telah terjadi, karena kalian dipisahkannya sekarang, bukan ketika sudah menikah. Begitu pula dengan masalah sakit hati lainnya. Berpikirlah positif terhadap segala sesuatu yang tengah menimpa Anda. Dan jangan berperasangka buruk terhadap masalah yang tengah menimpa Anda. Begitu pula jangan biarkan perasangka buruk itu Anda timpakan kepada Allah SWT yang telah memberikan jalan terbaik untuk Anda.

3. Bersyukur kepada Allah SWT

Anda mungkin merasa aneh, mengapa orang yang sedang sakit hati harus mensyukuri apa yang telah menimpanya. Coba Anda renungkan ketika Anda sedang dekat dengan orang yang akan dijadikan pendamping hidup Anda, pasti ada suatu hal-hal yang bertentangan dengan perintah Allah. Walaupun hal tersebut hanyalah suatu perkara yang biasanya dianggap kecil, seperti bertatap-tatapan dengan yang bukan muhrimnya. Itu kan suatu perkara yang dilarang oleh Allah.    Karena itulah Anda harus bersyukur. Bila Anda tetap menjalani kedekatan dengan seseorang yang menarik hati Anda, bisa jadi Anda akan terjerumus ke dalam perzinahan sebelum Anda melangsungkan pernikahan dengannya.

“Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalaha suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang jelek,” (QS. Al Isra: 32).

Begitu pula bila sesuatu yang Anda inginkan tidak Anda dapatkan. Boleh jadi, bila Anda mendapatkan sesuatu itu, maka akan berdampak buruk pada Anda. Misalnya ketika Anda diajak berekreasi oleh teman-teman Anda, tapi tidak diizinkan oleh suami atau orang-orang terdekat Anda. Bersyukurlah saja, jangan terlalu memendam rasa sakit hati itu. Bisa saja, diperjalanan terjadi hal-hal buruk yang akan menimpa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun