Â
EXPERIENTAL LEARNING AND CREATE MONEY WITHOUT MONEY DENGAN ECO PRINTÂ
Â
Experiential learning adalah pendekatan pembelajaran yang berfokus pada pengalaman langsung dan praktik. Konsep ini dikembangkan oleh David Kolb, seorang psikolog dan ahli pendidikan, yang mengemukakan bahwa pembelajaran yang paling efektif terjadi ketika seseorang terlibat secara aktif dalam pengalaman konkret. Dalam experiential learning, siswa tidak hanya menerima informasi secara pasif, tetapi mereka secara aktif terlibat dalam tugas-tugas yang memungkinkan mereka untuk mengamati, merasakan, dan mengalami konsep atau keterampilan yang sedang dipelajari. Melalui refleksi dan analisis atas pengalaman yang mereka alami, siswa dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam dan mampu menerapkan pengetahuan serta keterampilan yang mereka pelajari dalam situasi dunia nyata..Agar pengalaman belajar menjadi benar-benar efektif, itu harus mencakup seluruh lingkaran pembelajaran, mulai dari penetapan tujuan hingga pengamatan dan percobaan hingga peninjauan dan perencanaan tindakan. Ketika proses ini berhasil dilakukan, siswa dapat memperoleh keterampilan baru, sikap baru, dan bahkan cara berpikir baru.
Jadi apa itu "menghasilkan uang tanpa uang"? jadi maksud pernyataan ini Adalah normal untuk mendapatkan uang dan memulai serta menjalankan bisnis dengan sejumlah uang yang kita miliki. Tetapi menghasilkan uang, memulai dan menjalankan bisnis tanpa memiliki uang adalah hal yang luar biasa. "Menciptakan uang tanpa uang" adalah pernyataan yang melanggar prinsip dasar ekonomi. Dalam sistem ekonomi dominan, uang berperan sebagai alat tukar dan nilai tukar diakui dalam masyarakat. Uang tidak dapat diciptakan dari ketiadaan atau tanpa nilai ekonomi yang mendasarinya. Namun, ada beberapa cara agar individu atau bisnis dapat menghasilkan pendapatan atau keuntungan tanpa modal tunai dalam jumlah besar. Misalnya, menggunakan keterampilan, pengetahuan, atau sumber daya untuk menciptakan nilai tambah.
 Project CulturediningArt adalah juga salah satu dari bentuk Contoh dari Experiental Learning dan bagaimana itu Create Money without Money, yang mana  CulturediningArt merupakan penggabungan antara kultur budaya dan seni dari setiap individu. CulturediningArt merupakan sebuah kegiatan yang menghargai dan menjunjung nilai seni dan budaya sehingga dapat bersanding di era perkembangan industri 4.0 ini. Selain memperkenalkan kembali budaya dan seni kepada masyarakat, CulturediningArt juga melakukan kegiatan amal dengan memberikan hasil bagi dari profit kegiatan yang kemudian akan disumbangkan ke salah satu Panti Asuhan Sayap Ibu di Yogyakarta.
Kegiatan CulturediningArt dilakukan melalui kerjasama dengan UMKM yang fokus bergerak pada bidang Batik Eco Print Peserta yang ingin ikut dalam kegiatan CulturediningArt dikenakan biaya sebesar Rp90.000 ,Peserta CulturediningArt akan mendapatkan akses untuk mengikuti kegiatan Artist Talk, Workshop, dan Live Music Section. Peserta CulturediningArt juga akan mendapatkan totebag untuk kegiatan Workshop yang akan dimentori oleh narasumber Peserta CulturediningArt juga akan mendapatkan snack selama acara Peserta CulturediningArt juga akan mendapatkan sertifikat pengabdian masyarakat. Seluruh keuntungan dari Acara CulturediningArt ini akan diberikan kepada Panti Asuhan Sayap Ibu Sayap Ibu di Yogyakarta.
Link Video TikTok    : https://vt.tiktok.com/ZSLActjCg/
