Mohon tunggu...
Ahmad Syaifudin
Ahmad Syaifudin Mohon Tunggu... -

Seseorang yang lahir, dibesarkan, dan menempuh studi di kota Malang. Sekitar 4 tahun masa kuliah ditempuhnya pada jurusan Manajemen. Kuliah dan berorganisasi merupakan aktivitas keseharian yang telah dilalui, serta kegemaran pada teknologi komunikasi dan informasi diharapkan turut mendukung karir masa depannya.

Selanjutnya

Tutup

Money

Roda Ekonomi Seputar Jalur Malang-Jember

19 Maret 2012   03:15 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:50 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi saya Kota Malang memang nyaman untuk menjadi tempat hunian sekaligus mencari nafkah. Udara di sini sejuk sekali serta potensi Ekonomi Kawasan kampus yang luar biasa. Sesekali saya perlu keluar dari rutinitas di kota ini. Bertepatan dengan keinginan Ibuku untuk mengunjungi saudara yang berada di Jember pada 14 Maret 2011, saya jadikan moment ini untuk menyegarkan semangat untuk menulis lagi. Saya beserta rombongan semobil yang berisi sekitar 8 orang, berangkat dari Kacuk Malang pada pukul 6:30 menuju arah Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang. Seperti biasa, pagi hari lalu lintas dipenuhi pemandangan orang yang berangkat kerja. Perjalanan dilanjutkan melewati Turen, Dampit, dan sampai di Kecamatan Tirtoyodo sekitar pukul 8:00 dengan diselimuti cuaca yang cerah. Akhirnya pukul 11:30 kami tiba di tempat tujuan. Jadi perjalanan Malang - Jember yang kami tempuh sekitar 5 jam. Berikut Oleh-olehnya. Beberapa hal yang saya temui berkaitan dengan Roda Ekonomi yaitu:

  • Melewati beberapa kawasan Kabupaten, dengan pemandangan kanan kiri yang masih hijau, sebuah aktifitas ekonomi yang terlihat adalah Bercocok tanam (padi, tebu, buah dan sayuran dll), peternakan (sapi, kambing, dll), serta pemanfaatan hasi alam, seperti kayu yang digunakan untuk bahan bakar maupun kerajinan ukiran berupa Meja kursi.
  • Dalam perjalanan tersebut saya menjumpai beberapa Pasar Tradisional yang masih memegang peranan penting dalam pendistribusian barang.
  • Luasnya lahan yang ada di wilayah kabupaten / desa, menyebabkan renggangnya kerumunan orang. Sehingga berpengaruh pada kemungkinan terjadinya transaksi jual beli.
  • di Jember, Kantor pos memiliki peranan strategis sebagai Mitra Pembayaran Online, seperti tagihan listrik, air, telepon, kendaraan bermotor dan lain-lain. Peluang buka loket Pembayaran Oline berupa PPOB masih terbuka lebar.
  • Ketika sampai di wilayah Jember, tepatnya pasirian, terlihat aktifitas penambang pasir di sebuah sungai kering yang membentang.
  • Wilayah Puger di Jember terdapat sebuah pabrik Semen, berbahan baku dari kekayaan alam di sana.
  • Ketika memasuki Kota Jember, aktifitas perekonomian seperti halnya kota-kota lain. Banyak Outlet di pinggir jalan, baik itu Dealer kendaraan, Rumah makan, Kantor, dan lain sebagainya.

Artikel ini juga di Publikasikan di aLdin Story

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun