Mohon tunggu...
Aldila Firla Prasetya
Aldila Firla Prasetya Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

mahasiswa yang sangat hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Gedung Kesenian Soetedja

13 Juni 2023   22:54 Diperbarui: 13 Juni 2023   22:59 393
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selasa 13 Juni 2023

Oleh : Aldila Firla Prasetya

Purowkerto-

Gedung Soetedja merupakan gedung kesenian yang berada di tengah Kota Purwokerto. Gedung ini sebelumnya terletak di dekat Stasiun Kereta Api Purwokerto tepatnya  di Pasar Manis kemudian Gedung Kesenian Soetedja berpindah dan  diresmikan kembali pada 17 Desember 2017 di Karanganyar, Purwokerto Kidul, Suda Purwokerto, Banyumas Jawa Tengah.Pada saat masuk ke Gedung Soetedja kita akan bertemu dengan logo huruf "B" yang cukup besar yang terletak didepan gedung, disamping kirii gedung terdapat pendopo yang kerap digunakan untuk berdiskusi atau semacamnya dan disamping kanan masih banyak lahan kosong, dibelakang gedung terdapat tempat untuk pertunjukan seni teataer disana penonton bisa menonton sambil duduk terkadang juga digunakan untuk bermain skateboard.

Gedung Soetedja ini digunakan untuk acara kesenian adat jawa seperti pertunjukan teater,menari dan lain lain.Tidak hanya digunakan untuk acara kesenian,Gedung Soetedja ini seringkali digunakan untuk acara kelulusan,wisuda dan acara non seni lainnya.Gedung Soetedja dapat digunakan oleh siapa saja, namun ada biaya untuk menyewanya. Jumlah sewa gedung Soetedja tidak merata karena banyaknya kegiatan di gedung seni Soetedja. Dengan demikian, siapa saja bisa menyewa gedung Sutedja untuk menggelar pertunjukan. Otorisasi harus diminta terlebih dahulu, yang menunjukkan siapa yang bertanggung jawab atas kegiatan tersebut, sifat acara dan akhir dari kegiatan tersebut. Kemudian diserahkan ke Dinporabudpar Kabupaten Banyumas.

Pada awal peresmian, Gedung Soetedja nyaris "mati' karena tidak ada yang menggunakannya padahal pada saat itu pemerintah sudah menggratisi biaya sewa sela setahun, mungkin karna fasilitas di Gedung Soetedja yang belum memadai dan lengkap. Berbicara mengenai fasilitas, baru baru kemarin saya melakukan survei ke Gedung Soetedja terlihat memang tempatnya yang sepi dan jarang dibersihkan. Kolam yang berwarna hijau karna berlumut dan keruh terletak didepan gedung, dibelakang gedung juga terdapat banyak coretan dan disamping gedung yang masih banyak lahan kosong dan terlihat rerumputan yang sudah sangat lebat dan panjang karena tidak pernah dirapikan.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun