Mohon tunggu...
Aldi Doank
Aldi Doank Mohon Tunggu... pengamat -

meski hidup terasa susah tapi mohon jangan larang saya untuk tertawa.. :lol: simak juga blog pribadi saya untuk info sputar sepakbola.. aldidoank05.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Bola

PSSI Kongres Tahunan Sajalah Dulu, Baru KLB Biar Tidak Jadi Ribut

18 Mei 2016   23:01 Diperbarui: 18 Mei 2016   23:27 708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

halo.. selamat malam masbroo..

setelah dicabutnya sk pembekuan pssi oleh menpora dan berakhirnya sanksi fifa terhadap sepakbola indonesia, sptinya persoalan sepakbola kita sudah ketemu ujungnya, apalagi ada kabar terbaru kalau fifa sudah memberi mandat kepada pssi tentang apa saja yg harus dibenahi kedepannya.. mulai dari soal hubungan dengan asosiasi pemain, persoalan liga dan kompetisi yg lebih baik dan juga bagaimana agar bisa bersinergi dengan pemerintah demi untuk menjawab harapan publik tentang prestasi sepakbola nasional..

sampai disitu, rasanya sudah bukan persoalan lagi karena baik pssi dan pemerintah sptinya sudah tidak ada lagi jurang pemisah, kedua belah pihak sudah mulai sama pemahamannya saya lihat.. kalau pemahaman sudah sama, tujuan juga sudah sama, kan tinggal dilaksanakan saja.. betul tidak masbro?? nah yg menarik untuk dicermati sekarang ini adalah soal wacana klb yg dimotori oleh apa yg disebut di media sebagai kelompok 85 dimana didalamnya adalah terdiri dari para pemilik suara mayoritas di pssi..

saya berpandangan wacana soal klb ini, rasanya sulit untuk dibendung, ada beberapa hal yg membuat saya berpikir demikian.. pertama karena yg menjadi motor dari kelompok ini spti sudah sama kita ketahui adalah manajer persib bandung dimana disitu jg ada bpk. erick tohir yg menjadi wakil pemerintah di pertemuan dengan fifa dan juga ketua umum koi.. itulah kenapa kelompok ini begitu solid dan kabarnya sekarang ini sudah bertambah pendukungnya menjadi 91 voters yg ikut.. saya membayangkan seandainya saja yg menjadi motornya bukan persib bandung, misalkan sriwijaya fc atau mitra kukar atau klub lain selain persib, mungkin saja gaungnya akan berbeda.. kita taulah sendiri masbro.. yg namanya persib bandung itu, sudah bukan rahasia lagi kalau keberadaannya di kancah sepakbola indonesia banyak dijadikan panutan bagi klub2 sepakbola yg lain.. kompetisi atau apalah namanya kalau gak ada persib bandung disitu, gak bakalan meriah dan rame.. haha.. betul tidak..??

kemudian faktor yg kedua adalah, soal siapa yg akan diusung oleh kelompok ini untuk maju sebagai calon ketua umum pssi jika klb jadi terselanggara, kelompok 85 kabarnya sudah bersepakat akan memilih direktur ps tni yg juga seorang pangkostrad.. jadi selain sudah mayoritas, kelompok 85 ini ternyata punya beking yg kuat jg ternyata.. ehehe.. belum lagi kalau kita melihat adanya dukungan dan jaminan dari pemerintah yg akan membantu mensukseskan kerja dari kelompok 85 itu untuk menggelar klb.. selain itu juga fifa sendiri juga sudah membuka pintu bagi anggota atau pemilik suara kalau mau menggelar klb asal sesuai statuta dan aturan main yg berlaku.. jadi kurang apa lagi coba? kalau sudah begini yg namanya klb itu cepat atau lambat pasti akan terjadi kan??

tetapi yg menjadi persoalan adalah ketika wacana soal klb itu berbenturan dengan rencana pengurus pssi yg akan menggelar kongres tahunan di bulan juni mendatang.. disinilah peluang terjadinya konflik baru pun terbuka, apalagi sudah ada suara2 dari kelompok 85 yg akan memboikot dengan tidak mau menghadiri pelaksanaan kongres tahunan tersebut.. terus terang saja, kabar ini membuat saya pribadi menjadi sedikit khawatir, kenapa sih harus ada rencana boikot2an segala? karena kalau mau ditelaah secara sehat dan kepala dingin.. bukankah yg namanya kongres tahunan itu menjadi agenda wajib yg harus dilaksanakan oleh pengurus pssi yg skrg.. itu sudah ada aturan di statuta loh, seharusnya kongres tahunan ini diadakan bulan mei kemarin tetapi karena status pssi masih beku, sehingga baru bisa diselenggarakan juni nanti..

saya berpikir apa salahnya sih kalau kelompok 85 yg mengusulkan klb untuk penggantian pengurus itu sedikit bersabar.. bukankah akan lebih baik kalau agenda pssi untuk menggelar kongres tahunan itu sukses dulu, ya hitung2 biar pengurus yg sudah terpilih skrg ini ada kerjaanlah.. masak dari terbentuk sampai sekarang mrka belum melakukan apa2 setelah pssi sudah tidak lagi membeku.. bukankah lebih baik lagi kalau usulan soal klb itu disampaikan di forum resmi spti kongres tahunan itu tadi, siapa tahu ada wakil dari afc yg ikut hadir juga disana.. langkah ini jelas lebih cerdas dan juga menutup kemungkinan terjadinya intrik dan konflik yg baru.. bukan apa2 masbro, tentu kita tidak mau lagi, kalau gara2 wacana klb ini sampai membuat pssi terpecah belah lagi.. seharusnya kita smua sudah bisa banyak belajar dari konflik pssi terdahulu.. jangan sampailah kejadian lagi ada pihak2 yg mencoba memancing di air keruh, kemudian mengajak untuk bikin kongres tandingan dimana ujung2nya nanti akan ada pssi tandingan lagi.. aduh apa gak malu kita sama fifa, masbro.. gak bosan2nya kita bikin repot fifa untuk mengurusi persoalan sepakbola kita.. betul tidak..??

saya sungguh berharap kalau bpk umuh muchtar dan para voters yg tergabung di kelompok 85 itu untuk menyikapi ini dengan bijak.. sekali lagi, jika benar mrka didukung oleh mayoritas pemilik suara, buat apa sih terburu2 mau menggelar klb sekarang.. karena di statuta jg yg namanya klb itu harus diusulkan minimal 3 bulan sebelumnya, tidak bisa langsung jadi, bukan?? jadi kalau memang skrg para pemilik suara itu ingin adanya penggantian pengurus di pssi, silahkan usulan itu dibawa di kongres tahunan pssi bulan juni mendatang.. kalau suara mayoritas sudah berkehendak, rasanya siapapun itu tidak mungkin bisa ada yg menghalangi lagi termasuk fifa sekalipun, sehingga di bulan september nanti sudah bisa digelar klb untuk sama2 memilih pengurus pssi yg baru.. jika ini dilakukan saya yakin, tidak akan ada ribut2 dan kegaduhan yg tidak perlu, fifa jg akan melihat kalau smuanya sudah berjalan sesuai aturan yg ada.. gimana setuju tidak masbro??

salam..

aldi doank

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun