Mohon tunggu...
Aldi Alamsah
Aldi Alamsah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Budidaya Semangka Desa Gunungkarung Menjadi Potensi yang Menjanjikan bagi Petani

14 Juni 2024   13:08 Diperbarui: 14 Juni 2024   13:26 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersama petani semangka desa Gunungkarung/dokpri

Budidaya semangka di Desa Gunung karung kecamatan Luragung menjadi potensi yang menjanjikan bagi petani. Semangka menjadi buah-buahan yang sangat digemari orang-orang, buah ini rasanya manis dan mengandung banyak air. Ada beberapa varian semangka diantaranya semangka merah, semangka kuning dan lainnya, buah ini mengandung banyak manfaat untuk kesehatan diantaranya :
Menjaga kesehatan jantung.
Mengurangi tekanan darah tinggi.
Mengoptimalkan kesehatan arteri.
Mengurangi kadar kolesterol.
Menjaga keseimbangan elektrolit
Meningkatkan kesehatan mata.
Menjaga kesehatan kulit
Menurunkan risiko kanker
Budidaya semangka di desa Gunungkarung dilakukan dengan mudah, karena di musim penghujan di bulan Juni suplai air sangat banyak dari irigasi pertanian. Waktu panen buah semangka 70-90 hari setelah tanam. Ciri-ciri tanaman semangka siap dipanen seperti warna buah sudah berubah hijau kekuningan. Selain itu, batang tanaman yang siap panen berubah menjadi kecil dan mengering. Dikutip dari buku Sukses Bertanam Semangka, jarak tanam semangka yang ideal adalah 30 - 60 cm di dalam baris atau disesuaikan lagi dengan kesuburan tanah. proses pemeliharaan semangka tidak terlalu sulit, petani hanya perlu supply sinar matahari yang cukup, supply air yang cukup pemberian pupuk dan penjagaan dari hewan yang dapat merusak tumbuhan semangka, Dalam upaya mencegah pertumbuhan rumput petani disini menggunakan plastik penghambat pertumbuhan rumput dan penggunaan pagar jaring untuk mengantasipasi gangguan  hewan seperti ayam dan sebagainya. Pada saat masa panen tiba petani di sini mendapatkan keuntungan karena 1 kilo buah semangka dihargai sekitar 4000 sampai 5.000 Rupiah dikalikan dengan jumlah semangka yang didapat tentunya menjadi suatu keuntungan bagi petani hasil panen semangka di sini nantinya akan dikirim ke daerah Pasar Pabuaran untuk mensuply kebutuhan semangka di sana  


Penulis : Aldi Alamsah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar STKIP Muhammadiyah Kuningan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun