Mohon tunggu...
Aldhea Setyana
Aldhea Setyana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi/Universitas Diponegoro

KKN TIM II UNDIP

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN Beri Edukasi Seputar Hipertensi di Kelurahan Muktiharjo Kidul

15 Agustus 2022   08:52 Diperbarui: 15 Agustus 2022   09:04 1370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 2. Leaflet Hipertensi (Dokpri)

Kelurahan Muktiharjo Kidul, Pedurungan, Semarang -- Salah satu mahasiswa KKN Aldhea Setyana di Kelurahan Muktiharjo dari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro melaksanakan salah satu program kerja yang bertema kesehatan Edukasi terkait Hipertensi (16/07/2022) -- Hipertensi atau biasa yang dikenal dengan istilah Tekanan Darah Tinggi merupakan suatu penyakit dengan keadaan dimana tekanan darah sistolik 139 mmHg dan atau tekanan darah diastolic 90 mmHg. 

Penyakit ini sering muncul tanpa adanya keluhan yang membuat penderitanya tidak tahu jika dirinya sudah mengidap hipertensi, tetapi kemudian mendapatkan penyakit penyulit atau komplikasi dari hipertensi tersebut. 

Di Indonesia sendiri, penyakit ini termasuk masalah kesehatan dengan prevalensi yang tinggi, yaitu sebesar 25,8% (Data Riskesdas 2013). Jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat, hipertensi akan merambat dan meningkatkan resiko penyakit jantung, stroke, gagal ginjal bahkan kematian.

Gambar 2. Leaflet Hipertensi (Dokpri)
Gambar 2. Leaflet Hipertensi (Dokpri)
Untuk menghindari hal tersebut, diperlukan adanya edukasi kepada masyarakat agar kita sama-sama dapat terhindar dari penyakit tersebut. Hal itulah yang dilakukan oleh Aldhea Setyana, salah satu mahasiswa KKN Tim II UNDIP dalam upaya pencegahan dan penanganan penyakit hipertensi yaitu memberikan sebuah edukasi seputar penyakit hipertensi melalui leaflet dengan sasaran masyarakat berusia 40 tahun ke atas, Kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang. Kegiatan yang dilaksanakan selama 1 hari mulai dari Sabtu, 16 Juli 2022 ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat di RW 08 terhadap bahayanya penyakit hipertensi.  

Gambar 3. Pemeriksaan Tensi dan Kadar Gula Darah (Dokpri)
Gambar 3. Pemeriksaan Tensi dan Kadar Gula Darah (Dokpri)

Kegiatan dimulai dengan adanya pemeriksaan tensi kemudian dilanjutkan dengan pemberian edukasi kepada warga yang memiliki tekanan darah tinggi maupun normal. Edukasi yang diberikan adalah terkait pengertian hipertensi, nilai normal tekanan darah, faktor resiko, tanda & gejala, komplikasi hipertensi, pola makan yang tepat serta tips mengendalikan hipertensi. Sebanyak 40 warga berhasil diberikan edukasi terkait penyakit hipertensi tersebut.

Gambar 4. Dokumentasi bersama para kader  (Dokpri)
Gambar 4. Dokumentasi bersama para kader  (Dokpri)
Seluruh warga memberikan respon yang positif terhadap program tersebut. Hal itu dapat dilihat dari antusiasme warga dalam menanyakan materi serta tips untuk mengendalikan hipertensi. Warga juga memperhatikan dengan serius saat sedang di berikan materi tentang hipertensi.Hipertensi dapat menyerang siapa saja, tidak mengenal ras, suku maupun agama. Harapannya setelah diadakan pemberian edukasi kepada warga RW 08 dapat memberi wawasan yang baru serta membuat warga lebih waspada dan peduli akan kesehatan dirinya.

Kreator: Aldhea Setyana Rais-22020119130093-Fakultas Kedokteran-Ilmu Keperawatan
Dosen Pembimbing Lapangan : Dr. Ir. Wahju Krisna Hidajat, M.T.
Lokasi : Kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun