Mohon tunggu...
Alden Abdurrasyid
Alden Abdurrasyid Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Digital Public Relations Telkom University

I'm writting for fun from what I see and worry.

Selanjutnya

Tutup

Humor

Jokes Bapak-bapak: Receh dan Tua, tapi Relevan di Kalangan Muda

1 Agustus 2023   10:10 Diperbarui: 1 Agustus 2023   10:12 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Belakangan Ini Banyak Sekali Komedian Di Berbagai Platform Media Sosial Yang Membawakan Jokes "Jadul" Ke Dalam Materi Komedi Yang Mereka Tampilkan Di Depan Kamera. Candaan Tersebut Sebetulnya Sangatlah Terdengar Receh Dan Hanya Asal Bunyi Belaka, Namun Siapa Sangka Ternyata Guyonan Tersebut Masih Sering Di Pakai Oleh Para Kalangan Anak Muda.

Rata-rata Di Setiap Kumpulan atau Tongkrongan Anak Muda Pasti Ada Saja Satu Atau Dua Orang Yang Memulai Candaan Atau Obrolan Lewat Guyonan Ala Bapak-bapak. Lelucon Ini Walau Bagi Sebagian Orang Terdengar "Krik", Tapi Tetap Saja Akan Selalu Muncul Ditengah-tengah Kita Ketika Suatu Obrolan Dalam Tongkrongan Sudah Mulai Kehabisan Topik.

 

Mengapa Jokes Receh Disebut Jokes Bapak-bapak?

Jokes-jokes Receh Seperti Tebak-tebakan atau Plesetan Disebut Jokes Bapak-Bapak Awalnya Karena Jokes receh yang biasanya disebut "Jokes Bapak-bapak" adalah jenis lelucon atau candaan yang dianggap kuno, klise, atau kurang lucu oleh sebagian orang. Istilah "bapak-bapak" digunakan secara tidak harfiah dalam konteks ini, mengacu pada stereotip bahwa lelucon semacam itu lebih disukai atau sering dibuat oleh generasi laki-laki yang lebih tua, seperti ayah-ayah atau pria dewasa.

Lelucon pria sering kali didasarkan pada lelucon yang dapat diprediksi, humor sepele, atau penggunaan klise yang sudah ketinggalan zaman. Mereka mungkin menggunakan gaya bahasa yang kurang kreatif dan Lebih Formal.

Lalu, Hal Apa Yang Membuat Jokes Bapak-bapak Ini Masih Relevan Dikalangan Anak Muda Jaman Now?

Ada Beberapa Hal Yang Saya Rasa Bahwa Mengapa Jokes Bapak-bapak Ini Terbilang Masih Sangat Relevan Pada Kalangan Muda. Berikut Beberapa Alasan Mengapa Jokes Yang Terdengar Receh Dan "Nyeleneh" Ini Masih Sangat Relevan Di Kalangan Anak Muda :

1.  Memiliki Nilai Nostalgia

Jokes Bapak-bapak Dinilai Memiliki Nilai Nostalgia Bagi Anak Muda Yang Dimana Terkadang Pada Masa Kecil Mereka Sering Mendengar Guyonan Yang Dibawakan Oleh Ayah, Kakek, Ataupun Orangtua Lainnya Yang Dimana Hal Ini Dapat Membawa Sebuah Kehangatan Pada Memori Yang Menyenangkan Untuk Mereka.

2.  Menjadi Pembuka Kehangatan Pada Obrolan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun