Mohon tunggu...
Jejen Al Cireboni
Jejen Al Cireboni Mohon Tunggu... Administrasi - Terus menginspirasi dan berbagi pengalaman

Hidup adalah Perjalanan Cinta, mengisi perjalanan dan menuju perjalanan akan indah jika kita saling berbagi dan dan selalu menjaga hati untuk mengapai Cinta & RidhoNya

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Penghalang Bala

7 Juni 2014   18:22 Diperbarui: 20 Juni 2015   04:49 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bala itu bisa datang dari atas, dari bawah, dari samping, dari depan, atau dari belakang. Bala atau musibah itu datang memang karena bisa ujian Tuhan yang sedang asik menggoda kita , atau sebagai periangatan atau azab atas kesalahan dan dosa yang kita lakukan.

Baik kita ini kaya atau miskin , pejabat atau rakyat biasa, karyawan atau bos semuanya akan mendapatkan bala. Apalagi kalau kita ini adalah pedangan dan pengusaha pasti balanya lebih banyak lagi, dan sudah tidak asing lagi kita yang ada di negri ini sering sekali dalam tanyangan televisi ada saja cerita musibah baik musibah bencana alam, musibah kebakaran, musibah pembunuhan, musibah pesawat jatuh dan musibah pemimpin beberapa kota di negri ini tersangkut kasus korupsi.

Hidup di dunia ini sudah dituliskan takdirNya, jatah kita susah dan jatah kita mudah dalam menjalani kehidupan . Tapi bagai manapun ada rumus , ada short cut , ada jurus jitu . Atau ada amalan khusus supaya bala itu tidak menyentuh kita . Apakah itu ?

Sang Nabi akhir zaman pernah bersabda bahwa sedekah itu penolak bala, dan bala tidak akan mendahului sedekah. Jadi sejatinya sedekah itu bisa mencover bala dan kalau dalam film-film Hollywood mah sedekah itu sama dengan rompi anti peluru, yang jika ada peluru ke badan kita maka memang peluru itu mengenai badan kita tapi kita tidak akan melukai kita. Begitu juga dengan bala, bila kita sedekah bala , bisa jadi bala itu datang ke kita tapi tidak memberikan efek yang dalam bagi kita.

Beberapa hari yang lalu aku melakukan kesalahan yang fatal dalam pekerjaan, karena kebetulan atasanku tidak masuk karena ibunya sakit, eh aku melakukan kesalah hampir menghilangkan data yang penting dan uniknya data ini bukan di sistrm operasi windows tapi soal tenatang email thunderbird yang mengunakan POP3 dan hampir saja komputer export dan marketing yang data emailnya banyak banget itu divonis hilang karena kebodohanku, dan kata kepala depatemenku aku melakukan tindakan bunuh diri, tapi Alhamdulillah aku tidak langsung melakukan harakiri.

Lalu teringat teori tentang genteng bocor teorinya Ustad TV ANTV, yaitu jika ada masalah atau bala menimpa kita, kita harus melihat keatas , maksudnya melihat hubungan kita dengan Tuhan. Karena ibarat lantai yang basah karena genting yang bocor , maka usaha mengepel lantai yang basah tapi genting belum juga diganti atau ditambal maka akan terjadi kebasahan lagi. Maka yang utama adalah menganti genting yang rusak atau menambal genting yang rusak itu dulu. Dan tidak diepel pun lantai akan kering sendiri, tapi memang lebih baik jika sudah dibenerin genting diatap dan diepel maka itu lebih sangat sempurna.

Begitu juga dengan kita dapet masalah, kita dapet kepeningan yang dalam dalam menjalani hidup . Maka aku langsung inget dosa apa yah? Ternyata aku ingat ada foto-foto yang memajang aurat di dalam hp ku dan belum ku hapus, maka pantes saja aku tidak sengaja menghapus data email teman kerjaku ini, dan emailkan adalah darah dari perusahaan export , karena data-data buyer dan bukti kerja serta surat-surat juga order adanya di email. Karena perusahaanku pemain export terbesar didaerahku. Dan ternyata ini yang mendatangkan bala dalam kerjaanku, maka sesegera aku mendelete gambar-gambar yang mempertontonkan aurat wanita ini. Dan tentunya dilanjutkan dengan berdoa dan istigfar dan meminta doa dari ibu serta beberapa teman yang lebih sholeh.

Wah kejadian yang konyol dan memalukan ini membuatku lumayan seperti orang yang galau karena putus cinta dalam syair-syair lagu , ada perasaan malu karena kerjaku dan upahku adalah mempebaiki dan membantu teman yang lain, dan niat membantu eh malah kini menghilangkan data-data penting. Ya karena aku pernah dengar bahwa sedekah itu menolak bala, maka dengan aku sedekah lebih banyak dari biasa , bahkan 20 X lebih besar dari biasanya. Dan Alhamdulilah setelah beramal dan menunggu janji dari sabda Rasullah maka besok paginya , meski sudah divonis semua email hilang dan mungkin dalam sejarah karir kepala EDP, baru kali ini ada kasus seperti ini yang kesalahannya dilakukan oleh seorang EDP sendiri, dan ternyata datanya berhasil selamat dan kepala depatemenku ini tidak tahu dari mana dalam waktu hitungan menit dia bisa mengembalikan data-data yang hilang tadi, padahal kemarin dia marah besar dan bilang ini tindakan bunuh diri.

Tapi Alhamdulillah semua sudah berlalu dan bala itu sudah pergi. Yang luar biasa adalah marketingnya yang biasanya bawel dalam masalh ini begitu sabar dan tidak marah dan begitu juga dengan atasanku yang awalnya marah besar eh jadinya juga sabar. Subhanallah, Maha Suci Allah benar sabda Rassullah. Ini pengalamanku beramal sedekah dan menjadi wasilah amal sholeh dan terus berdoa . Gimana dengan Anda ? Ada bala ya segera sedekah, belum ada bala ya sedekah saja , jangan lupa saudara atau orang tua kita yang jadi prioritas sedekah kita, kalau sudah baru ke orang lain . Kalau tidak ada harta yang disedekahkan, ya berati kita mesti mendoakan saudara-saudara kita dan juga teman-teman kita .Ini pengalaman nyataku tentang teknik dan jurus menangulangi bala.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun