Li Xiang (30 tahun) jurnalis dan reporter terkenal di Cina karena selalu memberikan pencerahan kepada lebih satu Milyar Rakyat Cina di setiap liputannya, diberitakan terbunuh di jalan menuju rumahnya. Di tubuhnya ditemukan 10 luka tusukan.
Li Xiang dalam liputannya selalu mengingatkan masyarakat akan pentingnya kesehatan dan keamanan pangan yang dikonsumsi. Liputan terakhirnya Li Xiang mengungkap fasilitas pengolahan limbah bekas dan kotor di Cina. Limbah itu berasal dari saluran pembuangan restoran dan toilet serta sumber limbah minyak kotor lainnya.
Minyak goreng olahan yang berasal dari Limbah itu kemudian dijual ke pasaran dengan harga murah. Minyak goreng limbah itu menurut ahli kesehatan sangat membahayakan kesehatan manusia dan dapat menyebabkan kanker ganas.
Dalam liputan itu Li Xiang juga menginformasikan bagaimana cara mendeteksi Minyak Goreng olahan dari Limbah tersebut. Diantaranya dengan cara ambi minyak goreng yang dicurigai berasal dari limbah lalu masukkan dalam kulkas selama dua jam, jika ada busa putih berarti minyak tersebut berasal dari Limbah.
Cara kedua bisa juga saat menumis bawang putih, kalau bawang putih berubah menjadi kemerahan maka dipastikan minyak yang dipakai berasal dari Limbah atau kaya alfatoksin dan zat karsinogenik (penyebab) kanker lainnya. Jika Bawang putih warnanya tetap putih ketika ditumis maka minyak tersebut mutunya baik.
Li Xiang mengingatkan masyarakat agar memilih makanan yang sehat, karena banyak makanan yang dijual dipasaran cina adalah hasil dari tipu daya pebisnin "hitam" atau kaum kapitalis dan orientalis yang ingin mencari keuntungan sebesar-besarnya tanpa memperhatikan keselamatan umat manusia.
Liputan Li xiang lainnya adalah tentang air mineral beracun, makanan dari gelatin babi, pasta gigi berbahan flouride dan lainnya yang sangat membahayakan kesehatan manusia. Disinyalir karena liputan -liputannya tersebut yang tentu mengancam keberlangsungan bisnis kotor tersebut adalah penyebab terbunuhnya Li Xiang.
Li Xiang reporter dari Televisi Henan Louyang Television tersebut kini memang telah tiada. Namun kematiannya meninggalkan pesan kepada kita untuk selalu berhati-hati khususnya kepada wartawan-wartawan, reporter dan jurnalism warga yang berhati mulia yang selalu menyuarakan kepentingan umat manusia dengan membongkar praktek kotor dan bisnis haram yang merugikan umat manusia.
Selamat jalan Li Xiang, kerja muliamu pasti kami lanjutkan! Di seluruh dunia!
Sumber. A Singapore press Holding Portal
Di sinyalir minyak goreng limbah diperoleh dari sampah atau limbah restoran dan sumber lainya yang di peroleh dari saluran pembuangan air baik dari toilet maupun dapur restoran yang kemudian di olah ulang dan dijual kembali ke pasar.