Pendidikan sangatlah penting bagi kemajuan generasi bangsa, setiap negara berlomba-lomba untuk memajukan kualitas pendidikan di negaranya. Tak terkecuali dengan indonesia, pemerintah indonesia juga berusaha semaksimal mungkin memajukan pendidikan di indonesia guna menekan kasus kriminalitas,kasus moralitas,dan juga menekan kasus pengangguran di Indonesia, pasalnya dengan pendidikan yang cukup maka para generasi muda tidak akan mudah terombang ambing oleh isu dan budaya asing yang masuk dan banyak beredar sekarang. Pemerintah indonesia saat ini sedang berfokus untuk meningkatkan literasi dan numerasi dalam dunia pendidikan khususnya pada sekolah sekolah yang termasuk 3T yaitu tertinggal,terdepan,dan terluar sehingga di harapkan pemerataan pendidikan di seluruh indonesia baik di daerah perkotaan ataupun di daerah terpencil.
Daerah-daerah yang termasuk ke dalam 3T tersebut sangatlah membutuhkan tenaga pendidik yang memadai sesuai dengan kapasitas SDM di daerah terebut. Namun Sekarang banyak relawan relawan yang sukarela membantu saudara-saudara kita yang berada di plosok guna ber partisipasi untuk ikut memajukan pendidikan di daerah yang termasuk 3T tersebut.tak hanya itu pemerintah juga mensuport dan mencari solusi untuk menangani permasalahan tersebut dengan menyelenggarakan program kampus mengajar dengan sasaran mahasiswa/mahasiswi aktif untuk ikut berpartisipasi memajukan pendidik yang terfokuskan ke dalam daerah-daerah yang termasuk 3T tersebut.
Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan Repbulik Indonesia (Kemendikbud RI) menyelenggarakan kampus mengajar selain dengan maksud sebagai usaha memajukan pendidikan di daerah 3T juga bertujuan untuk memberikan ruang kepada mahasiswa untuk lebih berkembang dan mengasah soft skills ataupun hard skills mereka yang mana dengan adanya acara kampus mengajar ini mereka lebih siap dan lebih tertata sebagai calon-calon penerus dan pemimpin bangsa di masa depan.
Di dalam kampus mengajar di bagi menjadi 4 anggota dalam satu daerah 3T tersebut, ke lima mahasiswa tersebut berasal dari Perguruan tinggi yang berbeda beda , kebetulan kami di tempatkan di wangon lebih tepatnya di SDN Kloposawit 03 . kami dalam satu kelompok bersepakat merancang program kerja selama 5 bulan kedepan untuk lebih berfokus dalam aspek literasi,numerasi,adaptasi teknologi dan bahasa inggris karena dari hasil pengamatan kami memang daerah tersebut masih cukup tertinggal sehingga kami memfokuskan pada aspek aspek tersebut dengan harapkan bisa membantu memulihkan dan memajukan daerah tersebut dalam bidang pendidikan.
Untuk program kerja kami yang pertama yaitu:
1.Literasi
Sebelum melakukan program literasi ini kami sebelumnya melakukan observasi terlebih dahulu mencari apa saja yang masih kurang dalam hal literasi, setelah kami melakukan obsevasi terhadap siswa dan siswi di SDN Kloposawit 03 kami menemukan kurangnya kemampuan membaca,berhitung,dan juga adaptasi.Â
Sehingga kami menargetkan kepada aspek aspek tersebut seperti halnya kami setiap pagi bercengkrama kepada siswa dan siswi dengan maksud mendekatkan diri agar mereka nyaman dengan kami sehingga program kerja kami dapat dengan mudah sesuai dengan harapan, setelah itu kami menentukan waktu yang tepat untuk mengajari anak anak yang masih belum bisa atau belum lancar membaca dan berhitung.Â
Setelah kami bediskusi dengan rekan rekan anggota dan wali kelas yang bersangkutan kami menyepakati bahwasanya kami mengajari anak-anak membaca dan berhitung setelah bel istirahat pertama di bunyikan , kami di fasilitasi ruangan khusus oleh pihak sekolah untuk mengajari anak anak tersebut.Berikut program kerja kami dalam hal literasi yang sudah terealisasi di SDN Kloposawit 03 :