Mohon tunggu...
Albert Panogu
Albert Panogu Mohon Tunggu... Lainnya - Marhaenisme

Bersedialah menerima nasib jika bertahan sebagai intelektual yang merdeka : sendirian, kesepian, dan penderitaan. Soe Hok Gie dalam bukunya: catatan seorang demonstran

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Memulangkan Mereka, Mengancam Masa Depan Anak Bangsa

9 Februari 2020   17:52 Diperbarui: 9 Februari 2020   17:59 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerintah harus mempertimbangkan dengan matang untung-rugi nya memulangkan eks militan dan simpatisan ISIS ke tanah air. Sebetulnya, ini sangat mengerikan jika pemerintah mengambil langkah untuk memulangkan mereka yang sudah di doktrin khilafah dan anti kebhinekaan. 

Mereka yang sudah membenci negeri ini dengan alasan thogut dan tidak sesuai dengan tujuan mereka yaitu negara yang berdasarkan syariat islam akan menjadi pekerjaan besar untuk pemerintah yang akan datang. Membayangkan bagaimana mengerikannya 600 lebih eks militan dan simpatisan ISIS yang akan pulang ke tanah air dan membaur bersama masyarakat.

Selain bisa menyebarkan pahamnya, mereka akan merekrut anggota  dan membuat kelompok-kelompok baru yang siap beraksi di masa yang akan datang. Jika alasan kewarganegaraan untuk memulangkan mereka, bukankah mereka sudah merobek dan membakar paspor yang mereka miliki. Alasan apa lagi? HAM? apakah kita akan mengatasnamakan HAM untuk mereka yang tidak peduli dengan HAM?

Jangan terbuai dengan intrik "kemanusiaan", bagi mereka yang tidak menghargai manusia dengan memenggal kepala dan bersukacita atas perbuatan itu. Masih terlalu banyak permasalahan di negeri ini yang perlu perhatian lebih pemerintah, ketimbang memulangkan para serigala yang bisa memakan tuannya sewaktu-waktu. Belum hilang luka di hati keluarga  dari korban bom bunuh diri, kini seakan-akan kita memantik api yang perlahan sudah mulai padam. 

Mereka akan sangat sulit hidup didalam keberagaman terutama "agama" yang ada di Indonesia. Paham yang selama ini mereka anut untuk membenarkan pembunuhan dengan dalil agama akan sangat mengerikan jika konsep pemikiran itu masih mereka pertahankan dan kembali ke tanah air. 

Semoga pemerintah dapat mengambil langkah bijak atas permasalahan ini, dan segera mengumumkan ke publik keputusan apa yang akan diambil. Karna ini menyangkut keberlangsungan hidup dengan keberagaman di Indonesia,jangan sampai dikoyak oleh manusia yang tak tahu diri dan lupa dimana mereka dilahirkan. 

Albert Panogu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun