Mohon tunggu...
Alberto AwanSaputro
Alberto AwanSaputro Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Seorang mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN Covid-19 UNS

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN UNS Memberikan Edukasi Pemahaman Covid-19 kepada Warga Setempat

19 Juli 2020   20:37 Diperbarui: 4 Agustus 2020   21:45 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Surakarta- Universitas Sebelas Maret (UNS) menggerakkan mahasiswanya untuk turut ikut berpartisipasi menjadi relawan pandemi Covid-19 yang sedang melanda di Indonesia melalui menjadi Relawan KKN Covid-19 UNS. Berbeda dengan KKN pada umumnya, metode yang digunakan pada KKN ini  dilaksanakan di desa tempat tinggal mahasiswa  untuk menggerakkan berbagai bidang yang terkendala saat pandemi, misalnya bidang sosial, pendidikan, kesehatan dan ekonomi

Alberto Awan Saputro, mahasiswa UNS yang mengikuti KKN Covid-19 UNS Batch 2. Alberto melaksanakan KKN di Potrojayan RT 02 RW 06 Serengan. KKN Batch 2 berlangsung dari tanggal 15 Mei - 30 Juni 2020. Tema yang diambil Alberto dalam pelaksanaan KKN adalah “MENINGKATKAN PEMAHAMAN MASYARAKAT TERHADAP PANDEMI COVID-19” dengan dibimbing oleh dosen pembimbing lapangan (DPL) Dr. Mardiyana , M.Si. Pemilihan tema ini dikarenakan masih banyak warga yang belum memahami sepenuhnya mengenai Covid-19 sehingga hal ini dapat membantu memberikan pemahaman kepada warga Potrojayan RT 02 RW 06 Serengan.

Dalam menjalankan program kerja, tetap harus memperhatikan protokol yang berlaku sehingga pelaksanaan program banyak menggunakan Daring. Tujuan utama yang ingin dicapai Alberto dalam pelaksanaan KKN ini adalah masyarakat dapat memahami bahaya Covid-19 dan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku seperti memberikan edukasi tentang Covid-19 seperti cara pencegahan, pentingnya cuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas, penggunaan masker, new normal dan sebagainya. Dalam memberikan edukasi, metode yang diterapkan Alberto adalah melalui Whatsapp Group. Selain menggunakan Daring, edukasi pemahaman Covid-19 juga dilakukan melalui pemasangan MMT dan poster di tempat – tempat yang sering terlihat warga.

Setelah diterapkannya New Normal di Surakarta, Alberto mulai melaksanakan program kerja lainnya seperti penyediaan ember cuci tangan di lokasi strategis di Potrojayan dan edukasi bagaimana cara cuci tangan yang benar kepada warga. Edukasi ini dilakukan dengan harapan agar warga dapat membiasakan diri agar selalu cuci tangan dengan benar sebelum dan sesudah beraktivitas agar memutus rantai penyebaran Covid-19.

Selain penyediaan ember cuci tangan, Alberto juga memberikan vidio edukasi bagaimana cara membuat masker kain. Karena penggunaan masker sangat penting sehingga melalui vidio edukasi tersebut warga dapat membuat masker sendiri di rumah. Karena masih banyak terdapat warga yang mengabaikan pentingnya penggunaan masker dan beberapa warga berpendapat karena mereka tidak mempunyai masker di rumah. Kemudian Alberto juga memberikan masker dan hand sanitizer secara gratis kepada warga Potrojayan. Hand sanitizer juga merupakan salah satu barang penting yang harus selalu dibawa kemana pun, karena dapat mencegah penyebaran Covid-19 itu. Pembagian paket masker dan hand sanitizer ini dilakukan agar warga melakukan protokol penerapan New Normal yang dilakukan dan dapat memutus rantai penyebaran Covid-19.  

Kemudian karena semua sekolah diliburkan termasuk TK  dan SD sehingga anak – anak harus tetap berada di rumah selama masa pandemi Covid-19. Karena di Potrojayan RW 06 banyak sekali terdapat anak – anak TK dan SD, Alberto membuat program kerja yakni membuat program kegiatan belajar untuk anak – anak selama masa pandemi Covid-19. Kegiatan belajar ini tentunya dilakukan dengan cara yang menyenangkan melalui bermain sehingga anak merasa senang dan dapat belajar dari materi yang sudah diajarkan. Kegiatan belajar ini dilakukan melalui Micro teaching dengan vidio sehingga anak – anak di rumah dapat menonton kegiatan melalui vidio yang dibagikan di Whatsapp Group kemudian melakukan kegiatan yang terdapat di vidio tersebut. Terdapat 5 kegiatan yang dibuat untuk dilakukan oleh anak selama masa pandemi Covid-19. Walaupun mereka berada di rumah, tetapi kemampuan aspek perkembangannya dapat semakin berkembang melalui kegiatan – kegiatan yang dilakukan. Dan hal ini sejalan juga dengan program yang dilakukan RT dan RW yakni membagikan mainan kepada anak – anak sehingga selama di rumah mereka mempunyai mainan yang beraneka ragam. Tentunya mainan yang diberikan adalah mainan yang dapat memberikan perkembangan kognitif mereka, Alberto juga turut berkontribusi dalam tercapainya program ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun