Mencintai Messi dengan Semua Pencapaian sebagai GOAT

Kedatangan tamu dalam pose gambar di atas. Dia adalah pendukung berat Messi, mencintai Lionel Andreas Messi sebegitu rupanya. 

Bahkan ketika dia mondok di asrama poster Messi bersebaran di kamarnya. Sebagai ketua asrama ia mempelopori kecintaan pada satu sosok idolanya. Ya itu terjadi kisaran sekitar 15 tahun lalu. Karena dia melayu dan pencinta masakan padang seperti saya. Teman ini saya memanggilnya sanak. Akrabnya mon dan sering memanggilnya Joms alias jomblo. 

Ya begitulah sekelumit kecintaannya pada Messi hingga 15 tahun kemudian ia membuat signature tandatangan Messi di kostumnya. Sebegitu rupa kecintaannya pada goat satu ini. 

Pada abad 20 ada Diego Maradona bersaing ketat dengan Pele dengan mengejar gelar "The King of Football". 36 tahun lalu Maradona berhasil membawa jaura Argentina bergantian dengan Pele membawa Brazil juara dunia dengan gaya bermain samba yang kental. 

Baca juga: Angkara Messi, Goal Spektakuler dan Sebuah Peluang bagi Argentina

Sedang abad ini abad ke 21 Ada Messi dan Cristiano Ronaldo. Banyak perdebatan bergulir siapakah diantara keduanya sebagai pemain terbaik. Jika di atas sulit membedakan siapa pemain terbaik antara Pele dan Maradono. Kali ini Messi menobatkan diri sebagai satu-satunya goat dengan lengkapnya pencapaian gelar juaranya. 

Messi dengan segala kekuranganya dia tak terhalangi untuk menjadi pemain bintang paling ditakuti. Angkara Messi hingga gelar goatnya dan baru-baru di Qatar ia bahkan mendapat gelar Syaikh oleh beberapa media Arab. Istimewa bukan? 

Pencapaian Messi diantaranya Balon Door sudah 7 kali dan menuju 8. Membawa Argentina juara Copa Amerika 2021 hingga membawa Argentina Juara Dunia 2022. 

Banyak lagi sederet pencapaian luar biasa. Tentu akan masih bisa diperdebatkan dengan capaian Cristiano Ronaldo. Namun baru saja pencapain juara dunia ini memastikan bahwa Messi "The Greatest of All Time" banyak yang berujar "no debatt". 

Bagaimana tidak para pendukungnya alias fans dari Messi juga Argentina begitu uforionya. Kemenangan Messi dengan gaya bermain indah dan memukaunya membuat semua pendukungnya tak henti-henti memujinya. Messi pun akhirnya memberi pesan begitu kuat bahwa keterbatasan tidak menghalangi meraih setinggi apapun pencapaian. 

Baca juga: Ronaldo dan Bertabur Bintang, Ghana Harus Menelan Kekalahan Pahit

Sebagai pencinta Cristiano Ronaldo, kali ini saya mengulas Messi dengan kejujuran. Bahwa dia satu pemain terbaik diantara berabad-abad pagelaran sepak bola dunia meliantasi era di satu abad lalu masa Pele dan Maradono. Luar bisa memukau sekaligus memberi inspirasi bahwa pencapaian tidak terhalang oleh segala kekurangan. 

Baca juga: Singa Atlas (Maroko) Membungkam Portugal dan Beberapa Negara Eropa