Mohon tunggu...
Andi Ardianto
Andi Ardianto Mohon Tunggu... Guru - Guru SD IT Insan Cendekia

Semoga tulisan yang saya hasilkan bisa menjadi amal yang terus mengalir.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pengalaman Melahirkan Normal Setelah Caesar

17 Februari 2024   17:02 Diperbarui: 17 Februari 2024   17:54 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari ini, tepat empat tahun lalu anak ketiga saya lahir di mobil. Kelahiran yang sangat kami, saya dan istri, syukuri. Bukan hanya karena prosesnya yang terbilang mudah tapi juga karena ini adalah kelahiran normal setelah tiga tahun sebelumnya menjalani operasi caesar.

Salah tau impian terbesar kebanyakan ibu hamil adalah bisa melahirkan secara normal, alih-alih caesar. Ini bisa dipahami karena banyak sebab.

Pertama, biaya caesar cukup malah. Bagi keluarga yang tidak memiliki BPJS persalinan caesar mengharuskan biaya yang tidak sedikit. Besarannya tentu tergantung di rumah sakit mana dia melakukan operasi itu.

Kedua, melahirkan secara caesar meninggakkan bekas luka yang tidak bisa hilang dalam hitungan tahun. Sekarang saja, setelah tujuh tahun operasi caesar, istri kadang masih merasakan perih di sebagian area bekas operasi.

Maka lebih dari empat tahun lalu saat mengetahui istri hamil anak ketiga saya berusaha mencari banyak informasi terkait kelahiran normal setelah operasi caesar.

Sayangnya saat itu informasi yang saya dapat justru kurang mengenakkan.

Begini. Begitu istri telat haid kami memeriksakan ke salah satu bidan. Setelah ditanya riwayat kelahiran sebelumnya oknum bidan tersebut justru menyelahkan kami. Menurut beliau jarak antara kelahiran sesar caesar dengan kehamilan sekarang terlalu dekat.

Kata  beliau seharusnya lima tahun setelah operasi baru dibolehkan hamil. Ini belum tiga tahun kok sudah hamil lagi. "Nanti bakalan caesar lagi." katanya.

Kejadian itu tentu saja membuat saya dan istri sedikit terpukul. Saya tidak menyalahkan oknum bidan tersebut karena yakin beliau punya alasan mengeluarkan kalimat itu.

Hanya saja sejak saat itu ketika jadwal memeriksakan kandungan kami  memilih klinik lain yang ternyata sangat mendukung proses kelahiran normal meski sebelumnya operasi caesar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun