Bravo kepada ibu Lily Amelia Salurapa. Senyap tetapi efeknya luar biasa, berbuah kemenangan, saya sendiri tidak pernah melihat baliho dan bennernya.
Solid dan bersatu, kata ini yang mewakili untuk beliau yang telah mengantongi suara 481.523 di Sulawesi Selatan, berhasil mengalahkan Tamsil Linrung 455.137, Ajieb Padindang 427.005, Petahana Iqbal Parewangi 285.566 dan kader Muhammadiyah Saiful Shaleh 359.743.
Senator perempuan, perantau yang pulang kampung menjadi calon DPD RI dan memenangkan pertarungan.
Kekompakan orang Tator nampak ketika Ilham Arif Sirajuddin berpasangan dengan Aziz Qahar Muzakkar, dikalah telak oleh SYL ketika itu di Kabupaten Tator.
Terlihat pula ketika awal adanya DPD Ishak Pamumbu Lambe dengan suara 210.866 urutan ketiga, Bunyamin Bura 175.697 Suara urutan ketiga.
Pemilu Tahun 2004 mereka berhasil meloloskan 2 orang Tator, sukses karena mereka solid, kompak, bersatu, membuahkan kemenangan.
Litha Brent juga pernah melenggang ke Senayan lewat pintu DPD, dengan suara 140.007, lagi-lagi dari Toraja. Ajaib kan.
Bandingkan seperti organisasi keagamaan besar di Sulawesi Selatan seperti DDI pernah mendorong kadernya Muiz Kabri tetapi tidak berhasil meloloskannya.
Tahun 2019 ini dipastikan Kader Muhammadiyah gagal meloloskan Saiful Shaleh dan Incumbent Iqbal Parewangi yang digawangi oraganisasi militan dan solid sebutlah Wahdah Islamiyah, tidak mampu mengalahkan persatuan orang Toraja mengusung calon.
Daya ajak (dakwah Wahdah Islamiyah) belum bisa diandalkan dalam hal perekrutan suara atau untuk dakwah parlemen) tetapi untuk perekrutan kader kampus jagonya mereka.
Pantas jika Qur'an mengajak kita untuk bersatu "Janganlah kalian bercerai-berai" (Ali Imran: 103)
Di Injil juga disebut:Â Tetapi aku menasehatkan kamu, saudara-saudara, demi nama Tuhan kita Yesus Kristus, supaya kamu seia sekata dan jangan ada perpecahan di antara kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu erat bersatu dan sehati sepikir. (Injil/Korintus)
Ini adalah hikmah yang perlu diambil darimana saja asalnya, agar bisa lebih baik.
