BER_HIJRAH ATAU ISTIQOMAH.
By : Subhan Alba Bisyri.
Rabu 19 Juli 2023
Banyak para artis, politisi, Â pengusaha atau para tokoh berlomba lomba untuk "Hijrah", itu yang sehari harinya belum membiasakan rutinitas keagamaan, Tapi bagi orang yang biasa beragama, biasa hidup di lingkungan beragama, seperti di pesantren atau lingkungan agamis lainnya , yang dari tidur sampai tidur lagi mengikuti sunah sunah nabi, dari pagi sampai pagi mengikuti ajaran Al Qur'an, maka bukan hijrah lagi, tapi "Istiqomah" namanya.
Sekarang  pertanyaannya , sudahkah anda  hijrah? Atau sudah Istiqomah?, Sudah benarkah arah hidup ini? Introspeksi diri untuk mengevaluasi hidup. Agar kedepan tidak merugi.
Tahun baru Islam merupakan momen yang penting bagi umat Muslim di seluruh dunia. Pergantian tahun baru Islam ini memberikan kita kesempatan untuk merenung dan mengevaluasi diri kita dalam menjalani kehidupan sebagai hamba Allah.
Melalui proses muhasabah, kita dapat merefleksikan perjalanan spiritual kita, mengukur pencapaian kita dalam beribadah, dan memperbaiki kekurangan kita.
Melalui tulisan ini, saya akan membahas tentang pentingnya muhasabah menjelang tahun baru Islam 1445 H/ 2023 serta memberikan langkah demi langkah kebaikan, bagaimana kita dapat melaksanakannya dengan khusyu'.
*
Muhasabah, atau introspeksi diri, merupakan salah satu prinsip penting dalam agama Islam. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman, "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan perbaikilah dirimu" (Surah Al-Hujurat, ayat 13).
Ayat ini menunjukkan bahwa sebagai umat Muslim, kita dituntut untuk senantiasa mengintrospeksi diri dan memperbaiki diri agar lebih dekat dengan Allah.
Muhasabah adalah alat yang kuat untuk mengenali kelebihan dan kekurangan kita sebagai seorang Muslim. Dengan melakukan muhasabah secara rutin, kita dapat memperbaiki akhlak, meningkatkan kehidupan beribadah, dan membetulkan kesalahan yang pernah kita lakukan.
Muhasabah juga membantu kita dalam meningkatkan kualitas relasi kita dengan sesama manusia, seperti keluarga, teman, dan masyarakat.
Ada beberapa langkah  dalam Melakukan Muhasabah, ikuti langkah langka sebagai berikut:
Langkah pertama dalam muhasabah adalah menguji kualitas iman dan amal kita. Hal ini mencakup evaluasi terhadap kegiatan ibadah harian kita, termasuk shalat, puasa, membaca Al-Qur'an, dan amalan-amalan lainnya.