Mohon tunggu...
Alauddin Hilmi
Alauddin Hilmi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam

Hobby mendengarkan musik dan Bakat Graphic Desaign

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Episode Terbaru Podcast Keluarga Maslahah PCNU Tangerang Selatan

16 Juli 2024   13:00 Diperbarui: 16 Juli 2024   13:01 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sebelah kiri Ibu Sefty Riany (Ketua LKKNU Kota Tangerang Selatan), Sebelah kanan Muhammad Ridwan (Host) . Sumber: Dokumen Pribadi.

Tangerang Selatan - Dalam episode terbaru podcast keluarga maslahah, yang diselenggarakan oleh lembaga kemaslahatan keluarga PCNU Kota Tangerang Selatan, Muhammad Ridwan (Host) PCNU Tangserang Selatan, mengajak pendengar untuk membahas isu penting mengenai hubungan yang tidak sehat atau toxic relationship, bersama narasumber istimewa, Dr. Nur Rofiah, Bil.Uzm, dosen dari PTIQ.

Nur Rofiah menjelaskan bahwa toxic relationship dapat terjadi dalam berbagai jenis hubungan, termasuk antara pasangan, orangtua, anak serta dalam interaksi sosial lainnya. Menurutnya, hubungan yang sehat harus didasarkan pada nilai-nilai amanah dan kemaslahatan, di mana setiap individu saling menghormati sebagai hamba Allah.

"Relasi yang sehat adalah relasi yang mendorong kemaslahatan kedua belah pihak," ungkap Nur Rofiah . "Toxic relationship seringkali ditandai dengan adanya dampak buruk bagi salah satu atau kedua pihak."

Dalam pembicaraan tersebut, Nur Rofiah juga menyoroti pentingnya menyadari ketika sebuah hubungan menjadi toxic. Ia menekankan bahwa setiap individu, termasuk dalam konteks suami-istri, memiliki tanggung jawab untuk menciptakan lingkungan yang saling mendukung dan tidak merugikan. Menjawab pertanyaan mengenai cara menghadapi hubungan toxic, Nur Rofiah mengatakan, "Penting untuk menyadari adanya masalah. Jika tidak ada perubahan, terkadang perceraian bisa menjadi pilihan jika hubungan tidak lagi menciptakan kemaslahatan." Ia juga menekankan bahwa dalam relasi keluarga, penghormatan tetap harus dijaga meskipun terdapat perilaku toxic dari pihak orang tua atau saudara. "Bentuk penghormatan mungkin berbeda, tetapi kewajiban untuk tidak membalas keburukan tetap harus dijunjung," tambahnya.

Di akhir diskusi, Nur Rofiah memberikan pesan penting bahwa setiap individu dalam keluarga harus bekerja sama untuk mewujudkan kemaslahatan. "Keharmonisan itu berarti semua pihak berkomitmen untuk memberikan manfaat dan mencegah kemungkaran," tutupnya. Podcast Keluarga Maslahah kali ini memberikan wawasan berharga tentang bagaimana memahami dan mengatasi toxic relationship dalam konteks keluarga, serta pentingnya membangun relasi yang saling menguntungkan untuk mencapai keharmonisan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun