Mohon tunggu...
Alat Uji
Alat Uji Mohon Tunggu... karyawan swasta -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

alatuji.com adalah portal website berbagai kebutuhan alat uji dan alat ukur. kunjungi website kami www.alatuji.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jembatan Musi II Retak!

28 Agustus 2014   22:51 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:15 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernahkah Anda berkunjung ke sungai Musi di kota Palembang ?. Ada sebuah jembatan yang membentang dengan hilir di kecamatan Gandus dan  Hulu di kecamatan Kertapati ini dibangun pada tahun 1994 dengan panjang total 520 m dan lebar jembatan 9 m. Jembatan ini bernama Musi II. Kondisi jembatan ini sangat memprihatinkan dan membutuhkan perawatan yang mendesak. Penyebab kerusakan parah pada jembatan Musi II ini diketahui karena ratusan bautnya yang  sudah tidak berfungsi lagi atau kendor dan patah. Jembatan yang sering kali digunakan untuk tongkang batubara yang melintas kini tidak mampu lagi menahan benturan. Karena rangka bajanya hanya mampu menopang benda 15.000 ton beban.

Disamping itu Jembatan tersebut telah memiliki keretakan yang sangat banyak. Seharusnya jembatan sekelas Musi II dapat bertahan hingga puluhan tahun namun kenyataannya keretakan ini hadir lebih cepat dari perkiraan.  Duplikasi dan perbaikan pun dimulai pada tahun 2012 lalu dengan anggaran 150 Milyar oleh Pemprov. Sumsel. Tentunya perbaikan ini tidak boleh dikerjakan dengan asal-asalan oleh kontraktor. Harus dilakukan uji keretakan terlebih dahulu agar jembatan yang direnovasi sesuai dengan tingkat kerusakannya. Untuk menguji tingkat keretakan dapat digunakan crack detector.

Begitu banyak produk crack detector yang mampu menguji keretakan dengan akurat. Alat ini mampu mengukur retakan baik kedalamannya maupun lebarnya. Untuk beberapa kasus alat ini juga dapat dipergunakan sebagai pendeteksi kerusakan atau cacat sehingga dapat dilakukan perbaikan dini pada tembok atau benda tersebut sebelum kerusakan semakin parah.

Retak sendiri didefinisikan sebagai dari satu kesatuan yang rusak dan membentuk garis terbelah pada material tertentu dan dapat menjadi indicator ketidaksempurnaan suatu material yang dapat mempengaruhi kualitas dan kekuatan produk material itu sendiri. Sehingga semakin jelas bahwa pengujian keretakan dengan menggunakan crack detector ini sangat diperlukan untuk menjaga kwalitas sebuah material.

Crack detector dinilai sebagai alat yang dapat memberikan informasi dari retakan yang terjadi pada material. Sehingga data dapat digunakan untuk kepentingan analisa kualitas dan kekuatan material sehingga pengguna dapat menentukan standar yang diinginkan.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun