Sumber daya air merupakan salah satu aspek krusial dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Divisi Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam yang ada di IKN adalah Miniatur Hutan Hujan tropis, IKN memiliki peran penting dalam memastikan pengelolaan air yang efektif, demi mendukung kebutuhan masyarakat sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem.
Salah satu strategi utama yang dilakukan adalah melalui pengelolaan sumber daya air secara terpadu. Divisi ini merancang sistem infrastruktur yang meliputi penampungan air hujan serta teknologi pengolahan air limbah. Dengan demikian, ketersediaan air bersih dapat terjaga tanpa membahayakan ekosistem sekitar. Pemeliharaan kualitas air juga menjadi prioritas melalui pemantauan rutin dan pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) yang bertujuan menjaga kelestarian sumber air alami.
Selain teknologi modern yang diterapkan, sumber daya air di IKN sangat lancar karena banyaknya bendungan yang telah dibangun. Bendungan-bendungan ini tidak hanya berfungsi untuk memenuhi kebutuhan air di wilayah IKN, tetapi juga menjadi sumber distribusi air bagi daerah sekitarnya. Misalnya, beberapa bendungan yang ada di IKN dirancang untuk menyalurkan air hingga ke Balikpapan. Ini menunjukkan bahwa IKN tidak hanya menjaga keseimbangan air di dalam kawasan ibu kota baru, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kota-kota lain di Kalimantan Timur.
Pembangunan bendungan-bendungan ini tidak hanya memperkuat ketahanan air, tetapi juga mencegah potensi kekeringan dan memastikan ketersediaan air yang berkelanjutan. Bendungan ini berfungsi untuk mengatur aliran air, menyimpan air selama musim hujan, dan melepaskannya secara bertahap pada musim kemarau, sehingga keseimbangan air tetap terjaga.
Di sisi lain, pengelolaan DAS dan restorasi ekosistem lahan basah juga menjadi perhatian serius untuk menjaga sumber daya air tetap stabil. Divisi Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam IKN secara aktif melibatkan pemangku kepentingan, termasuk masyarakat lokal, dalam program rehabilitasi lingkungan yang bertujuan untuk melestarikan sumber daya air.
Melalui pengelolaan yang terintegrasi ini, IKN mampu menjaga ketersediaan air bagi penduduknya dan bahkan menjadi penopang bagi daerah-daerah lain di sekitarnya. Hal ini sejalan dengan visi pembangunan yang tidak hanya mementingkan aspek modernitas, tetapi juga keberlanjutan lingkungan untuk jangka panjang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H