Kau jelajahi lautan malam tanpa peta
Menjadi kupu kupu di taman kota
Lantas kau membungkam rasa sepi
Di mana nyeri adalah bagian dari perjalananÂ
~
Di rahim malam kau temui sunyi
Begitu sakit, begitu nyeri
Tapi kota terlanjur membungkam semua air mata
Dan kau telah bersepakat untuk mendustai derita
~
Sesekali juntai rambut di mainkan angin
Di bangku kau letakkan mimpi
Dan sekumpulan asap tlah membawanya pergi
Dalam ceruk malam kau pikul kepura puraan dan ntah kapan kau temukan jalan perpisahan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI