Suatu saat nanti, dikala diriku telah rapuh
Jangan kau mengasihaniku,
Karena yang rapuh hanyalah tubuhku,
Bukan tekad dan jiwaku.
Suatu saat, dikala kelak ku terbujur kaku,
Janganlah menangisiku.
Karena yang kau tangisi hanyalah tubuh yang tak lagi berisi,
Sedangkan jiwaku kan tetap kekal abadi.
Jangan kau merasa kehilanganku,
Karena yang hilang darimu hanyalah ragaku
Sementara namaku takkan hilang dalam hidupmu
Walaupun waktu kan terus berlalu.
Suatu saat nanti, ketika namaku terlupakan,
Biarkanlah hal itu terjadi.
Nama hanya akan pudar sementara,
Tetapi kebaikan takkan pudar selamanya.
el_sabilillah
14 Sya'ban 1443 H / 18 Maret 2022 M
Gontor 3, 03.26 WIB
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H