Kubu Raya – Belum lama ini, Wakapendam XII/Tanjungpura Letnan Kolonel Kavaleri Bambang Sulistyo, S.Sos saat dikonfirmasi via telephone membenarkan bahwa Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 644/Walet Sakti yang bertugas di perbatasan RI-Malaysia (Kalbar-Serawak), telah mengamankan 18 (delapan belas) orang diduga akan menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) ke Malaysia yang berasal dari Provinsi Jawa Timur.
Dijelaskannya, bahwa Satuan Tugas Batalyon Infanteri 644/Walet Sakti pada Kamis 2 April 2015 tepatnya pukul 18.05 WIB, Satgas Yonif 644/Wls Pos Kotis Entikong dipimpin oleh Letnan dua Infanteri Sigit Edi Sarwana sebagai Danton Waltis melaksanakan pemeriksaan rutin di Jalan Lintas Malindo depan Pos Komando Taktis (Kotis) Entikong, memeriksa 2 (dua) Unit mobil Kijang Inova Nopol KB 1615 SI yang dikemudikan oleh Lukman Haris umur 26, alamat Pontianak Timur, Kalimantan Barat dan Nopol KB 1652 F dikemudikan oleh Giyono umur 52, alamat Malang Jawa Timur membawa 18 penumpang diduga akan dijadikan calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal tanpa dilengkapi identitas diri maupun Visa kerja, Kartu Tanda Kerja Luar Negeri, Undangan bekerja dan Jaminan kesehatan di Negara tujuan, adapun nama-namanya sebagai berikut :
1. Siti Rohma umur 27 Pasuruan Jawa Timur.
2. Saturi umur 32 Pasuruan Jawa Timur .
3. Suyanto umur 38 Jember Jawa Timur .
4. Samsul Arifin umur 32 Jember Jawa Timur.
5. Sumadi umur 34 Jember Jawa Timur.
6. Sugeng umur 40 Jember Jawa Timur.
7. Solikin umur 33 Jember Jawa Timur.
8. Rudi umur 27 Jember Jawa Timur.
9. Sari umur 36 Pasuruan Jawa Timur.
10. Fendi umur 23 Pasuruan Jawa Timur .
11. Suyanto umur 38 Jember Jawa Timur .
12. Rahman umur 21 Jember Jawa Timur.
13. Rohim umur 21 Jember Jawa Timur .
14. Yasin umur 22 Jember Jawa Timur .
15. Sipul umur 25 Jember Jawa Timur .
16. Erfan umur 21 Jember Jawa Timur .
17. Munir umur 25 Jember Jawa Timur .
18. Hafit 23 Pasuruan Jawa Timur .
Selanjutnya kata Waka Pendam XII/ Tanjungpura Letnan Kolonel Kavaleri Bambang Sulistyo, S.Sos, Pasi Intel Satgas Yonif 644/Wls Letnan Dua Infanteri Sigit Edi Sarwana membawa 18 orang yang diduga akan dijadikan calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal tersebut diserahkan ke Kepolisian Sektor Entikong dan diterima Brigadir Kepala Polisi Sugeng TP selaku KA SPKT Regu “A” Kepolisian Sektor Entikong.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H