Kita harus menerima merangkul semua perbedaan kita, karena perbedaan-perbedaan itu yang menjadikan kita manusia.Namun apapun yang kita yakini atau dari mana asal kita berasal dari titik nilai yang bersifat universal.Itulah titik temu yang harus kita bangun bersama.
“Janganlah engkau menuntuk balas, dan janganlah engkau menaruh dendam terhadap orang-orang sebangsamu, kasihi tetanggamu seperti kamu mengasihi dirimu sendiri” (taurat 19:18)
“perlakukan orang lain seperti yang kalian harapkan mereka akan memperlalkukan kalian” (Jesus)
“jangan menyakiti orang sebagaimana itu akan menyakiti dirimu” (Udana Varga 5;18)
“ini adalah kesimpulan dari dharma (kewajiban), jangan melakukan sesuatu kepada orang lain yang akan membuatmu sakit jika dilakukan padamu” (Mahabrata 5;1517)
“jangan memperlakukan orang lain yang akan membuatmu marah jika itu dilakukan padamu” (socrates)
“Tidak ada diantara kalian yang akan menjadi orang beriman, hingga ia mengharapkan bagi saudaranya apa yang diharapkan bagi dirinya sendiri” (MUHAMMAD SAW).
Beberapa kebenaran berbeda namun satu titik temu.wallahu’alam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H