Mohon tunggu...
maiko hidayat
maiko hidayat Mohon Tunggu... -

simpel , hidup dan tampil seadanya

Selanjutnya

Tutup

Catatan

JADI MAHASISWA JGN SOK-SOK'AN...BISANYA ONANI INTELEKTUALITAS

25 September 2011   23:21 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:37 710
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bapak: waaaahhh mikir kok aneh mas!!!! belum pernah kerja.... belum pernah jadi buruh kok mau bela buruh... apa yang mau di bela massss.?? hak yang seperti opo?? wong mas sendiri belum tau rasanya jadi buruh....jaman sekarang ini ndak kepake mas demo kayak gituuu kalo untuk buruh.... saran  bapak ... mas ke pabrik2 atau ketempat parah buruh bekerja,, nyoba dulu jadi buru...apa dan gimana rasanya jadi buruh..jadi ngerti hak apa dan gimanja dean apa yang mau di bela...jadi yang mau di angkat itu berbobot ato lebih bermutu

Mhs: kami dari buku,, berita dan melihat loh pak...(ngotot)

Bapak :  sekarang gini..mas  ini demo mau membantu rakyat dan para buruh atau nampang muka dengan bangga menunjukan almamater atao juga menaikan nama organisasi mas.. kalau memang mau membela buruh,, mas bekerja jadi bnuruh,, rasakan jadi buruh..

kemudian klo ada yang salah,, yo mas didik kami..jadi biar para buruh paham ,, ngerti,, ceto,, dan biarkan kami berdemo dengan cara kami,, cara buruh,, mas dampingi kami tanpa memakai almamater atau membawa nama bendera organisasi punya mas ee..!!! dan mas benar2 berdiri di samping kami atau di belakang kami

kalo masnya demo kayak tadiii,, pake cara mas,, bawa bendera organisai,almamater, panas2,teriak2 "HIDUP RAKYAT....HIDUP BURUH..." BELA BURUH,, HAK BURUH.. sama saja mas itu aneh,, melakukan hal yang sia2,, pemerintah hanya Nduduk manis di sofa Nontoni mas demo hari itu tok.. besok seperti biasa lgi mas..

amit yo masss... bukan ngejek.... kalau begitu kata anak ku,, itu sama saja mahasiswa sok-sokan.. Onani Intelektual namannya..... membela kaum kecil itu datangnya dari Jiwa mas,, bukan nunjukin almamater..

srrruuuutttttt.... Teh tawar yang di habiskan dan dia pergi begitu saja......... para mahasiswa itu hanya terdiam....!! dan aku pun tersedak menahan tawa.... (yah di skak sama Buruh ,, arang tua pula) "dalam hatiku"....

setelah itu aku terdiam dan berfikir.... betul juga yah....!!! Cerdassss..... cerdasss..... bukan masksud menghina,, tapi bener juga sihh...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun