Relawan Gesit Jakarta Barat dan Jakarta Pusat. (02/12)
Jakarta, 4 Desember 2023 -- Field Cafe Jakarta Barat menjadi tempat ketika Salam Setara Foundation menggelar OrientasiAcara ini tidak hanya menjadi pintu gerbang bagi relawan baru tetapi juga memberikan landasan yang kokoh bagi para pahlawan tanpa tanda jasa untuk menyebarkan kebaikan di seluruh penjuru Indonesia.
Acara diawali dengan MC yang membuka orientasi dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Dilanjutkan dengan materi pertama oleh Taufik tentang kerelawanan, diikuti dengan materi kedua oleh Ali tentang assessment dan dokumentasi, serta materi ketiga tentang mitigasi bencana gempa bumi oleh Indra Kurniawan. Setelah itu, dilanjutkan dengan sesi berbagi pengalaman dan diakhiri dengan foto bersama untuk meresapi momen berharga ini.
Moderator yang penuh semangat, Nisa, membuka acara dengan kehangatan, memandu setiap fase alur kegiatan orientasi. "Hari ini bukan hanya seremoni, melainkan langkah awal perjalanan panjang kita bersama menuju perubahan positif dalam masyarakat," ujarnya dengan antusias.
Muhammad Taufik, Field Coordinator Salam Setara Foundation Jabodetabek, memberikan pengantar kerelawanan dan gambaran mendalam tentang kegiatan sosial yang menjadi ciri khas Salam Setara Foundation. "Kami bukan hanya organisasi; kami adalah keluarga yang bersatu untuk membawa sinar harapan, menuju masyarakat yang lebih madani," tegas Taufik.
Taufik menambahkan, "Relawan tidak hanya siap aksi dengan syarat-syarat tertentu. Relawan harus siap aksi tanpa tapi dan siap di tugaskan setiap saat. Kesiapan kita menjadi kunci keberhasilan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan."
Dari sisi teknis, Muhammad Ali Prasetya, Hospital Coordinator KitaBisa.com Banten, memaparkan materi menarik tentang teknik assessment dan dokumentasi untuk penggalangan dana di platform kitabisa.com. "Tidak hanya niat baik, tetapi keahlian teknis yang tepat adalah kunci utama kesuksesan kita dalam membantu sesama," tambahnya dengan semangat.
Indra Kurniawan, seorang Pelatih dan Penggiat Sosial Kemanusiaan, membawa perspektif mendalam mengenai manajemen tanggap darurat bencana. Dengan fokus pada mitigasi bencana gempa bumi, ia menekankan pentingnya kesiapan relawan muda dalam menghadapi berbagai situasi darurat.
Indra Kurniawan menjelaskan, "Mitigasi bencana adalah langkah preventif yang krusial. Relawan gesit harus menjadi garda terdepan dalam melaksanakannya." Ia melanjutkan dengan merinci strategi dan langkah-langkah mitigasi yang dapat diambil oleh relawan dalam menghadapi potensi bencana gempa bumi.