Mohon tunggu...
Aksi Jokowi
Aksi Jokowi Mohon Tunggu... -

Laman blog untuk informasi aksi positif atas (kerja) dari Joko Widodo (dan Jusuf Kalla)

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Bagaimana Jokowi Menangani Waduk Pluit?

5 Juni 2014   21:46 Diperbarui: 20 Juni 2015   05:10 930
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sisi barat waduk Pluit yang menjadi taman kota. Sumber foto: http://theatmojo.com/jalan-jalan/taman-kota-waduk-pluit/

Masalah Waduk Pluit begitu rumit dan kompleks setelah selama 34 tahun waduk di Jakarta Utara ini tidak dapat berfungsi baik. Ini disebabkan pendangkalan dan penyempitan waduk akibat sampah dan ribuan hunian liar. Selain itu, kawasan ini dikenal terkait dengan mafia tanah. Langkah-langkah yang telah dilakukan pemerintah DKI di bawah kepemimpinan Jokowi: 1. Merelokasi penghuni bantaran waduk ke rumah susun. Jokowi mendekati warga, mengajak mereka bicara, dan menawari mereka rumah susun. Pendekatan ini dinilai sosiolog  Tamrin Amal Tomagola sebagai langkah yang efektif dan manusiawi. 2. Lalu, pemerintah DKI mengubah 10 hektar lahan bekas hunian di sisi barat waduk menjadi taman kota. [caption id="attachment_5" align="alignnone" width="630" caption="Sisi barat Waduk Pluit yang menjadi taman kota.Sumber: http://theatmojo.com/jalan-jalan/taman-kota-waduk-pluit/"][/caption] [caption id="attachment_4" align="alignnone" width="630" caption="Sisi barat Waduk Pluit yang menjadi taman kota.Sumber: http://theatmojo.com/jalan-jalan/taman-kota-waduk-pluit/"]

[/caption] Video pembersihan akhir Waduk Pluit 3. Menurut peneliti teknik lingkungan Universitas Indonesia, Firdaus Ali, penataan waduk ini adalah contoh keberanian dan konsistensi Jokowi, mengingat kawasan ini dikenal terkait dengan mafia tanah. Firdaus bahkan mengatakan, "Jokowi membayar utang-utang yang belum dikerjakan Pemprov DKI terdahulu." 4. Kini, sekitar ribuan keluarga masih tinggal di sisi timur Waduk Pluit. Pemerintah DKI berencana merelokasi mereka ke rusunawa (rumah susun sederhana sewa). Pemerintahan DKI akan membangun 18 menara rusunawa di Muara baru, Daan Mogot, dan Luar Batang khusus bagi warga Waduk Pluit yang direlokasi. [caption id="attachment_8" align="alignnone" width="630" caption="Salah satu rusunawa untuk warga Waduk Pluit yang direlokasi.Sumber: http://www.tribunnews.com/metropolitan/2013/05/29/18-tower-rusun-untuk-relokasi-warga-waduk-pluit"]
Salah satu rusunawa (rumah susun sederhana sewa) untuk warga Waduk Pluit yang direlokasi. Sumber foto: http://www.tribunnews.com/metropolitan/2013/05/29/18-tower-rusun-untuk-relokasi-warga-waduk-pluit
Salah satu rusunawa (rumah susun sederhana sewa) untuk warga Waduk Pluit yang direlokasi. Sumber foto: http://www.tribunnews.com/metropolitan/2013/05/29/18-tower-rusun-untuk-relokasi-warga-waduk-pluit
[/caption] 5. Di sisi barat waduk, selain lima area taman, juga terdapat zona olahraga, zona plaza utama, zona amfiteater, zona tanaman obat, dan  zona parkir. [caption id="attachment_7" align="alignnone" width="377" caption="Lintasan lari dan bersepeda di zona olahraga Waduk Pluit. Sumber: http://www.femina.co.id/waktu.senggang/jalanjalan/secercah.hijau.di.jakarta/006/003/123"]
lintasan pluit
lintasan pluit
[/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun