Lebaran sebentar lagi tiba, bersyukur masih diberikan kesehatan dan kesempatan untuk menyambut kedatangannya.
Rencana tahun ini ingin sekali memiliki baju lebaran nuansa putih. Dengan adanya buah hati pertama, sama-sama mengenakan pakaian berwarna putih.
Harapan saya suatu saat bisa umroh bersama keluarga kecil saya, suami dan anak. Kami bertiga. Meskipun baru sekedar angan-angan. Akan tetapi, bisa memiliki baju nuansa putih itu sangat berharga.
Lebaran tidak hanya berpakaian baru akan tetapi belajar memperbaiki diri. Mensucikan hati lewat cara berpakaian terlebih dahulu. Jika pakaian kita bersih dan suci hati akan ikut terbawa.Â
Terutama niat, niat dalam diri kita tanpa harus berpura-pura. Sebagaimana insan manusia hanya tunduk dan bertaqwa kepada Allah Subhanawataala.
Lebih banyak bersyukur akan perubahan hidup yang saya jalani selama ini. Jika lebaran tahun kemarin masih dalam keadaan hamil. Tahun ini sudah bersama anak usia setengah tahun. Anak yang membawa kebahagiaan keluarga. Setiap kali melihat senyumnya orang akan ikut bahagia.
Baju baru nuansa putih itu ingin kami kenakan saat silaturahmi. Baju baru sederhana tidak tampak kesan mewah atau apa. Yang paling penting terpancar dari luar. Wajah bersinar dan berseri-seri ketika tersenyum. Menurut saya putih adalah warna terang dan suci.Â
Saya dengan baju gamis, suami baju Koko dan juga anak saya. Meskipun baru rencana ingin membeli baju baru nuansa putih. Baru dibayangkan saja senangnya luar biasa.
Tinggal menghitung hari mendapatkan THR, baru bisa beli baju baru. Syukur-syukur ada rezeki lain bisa sekalian menyenangkan mertua karena ingin juga membelikan baju baru.Â