[caption id="" align="aligncenter" width="624" caption="Airin Rachmi Diani (Sumber: Kompas.com)"] [/caption] Meski perhelatan pemilu Walikota Tangerang selatan masih setahun lagi, namun nama-nama kandidat pasangan Walikota dan Wakil Walikota Tangerang Selatan masa bakti 2016-2021, kian santer terdengar. salah satu nama yang terus beredar di telinga masyarakat di kota yang terbentuk tahun 2008 ini adalah Airin Rachmy Diany, selaku petahana yang juga masih menjabat sebagai Walikota Tangsel. Menurut informasi yang dihimpun oleh tim, nama Airin masih sangat kuat dan populer di mata masyarakat Kota Tangerang Selatan. Pasalnya, Walikota yang berpasangan dengan Benyamin Davnie ini masih unggul dalam elektabilitas dan popularitas di mata masyarakat. Airin memang memiliki keunikan sendiri. Setelah suaminya, Tubagus Chaeri Wardhana ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus Alkes Banten dan Tangsel, tingkat popularitas Airin bukan malah menurun, justru sebaliknya. Airin kian "topcer" menjulang hingga mengalahkan kandidat lain yang santer tersiar kabar akan maju menjadi rival Airin pada Pilwalkot 2016. Ditambah posisi Airin yang kini tidak hanya kuat di dalam birokrasi. Akhir Agustus kemarin, mantan Puteri Pariwisata Indonesia ini didapuk menjadi Ketua DPD Golkar Kota Tangsel secara aklamasi. kekuatan Airin pun makin bertambah. Tidak saja di Birokrasi, tapi merambah hingga  legislatif. Isu korupsi keluarga Airin meredup. Pihak-pihak yang bersebrangan terhadap Walikota berparas cantik ini pun nampaknya belum menunjukkan perlawanan. Airin makin melenggang dengan leluasa hingga memunculkan berbagai spekulasi atas keadaan tersebut. Salah satu spekulasi yang santer terdengar adalah bergabungnya kubu Arsyid bersama Airin. Tersiar kabar jika kubu Arsyid sudah melakukan "deal" politik menjelang Pilwalkot 2016 nanti. Kesepakatan itu adalah bahwa pada Pilwalkot 2016 nanti, Airin akan maju bersama Arsyid sebagai pasangan Walikota dan wakilnya. Hal ini memang wajar. Mengingat, nama Arsyid masih sangat diperhitungkan oleh kubu Airin sebagai lawan terberat jika Arsyid maju pada Pilwalkot nanti. Namun, majunya Arsyid sebagai kandidat tentu tidak semulus dengan Airin. Hingga kini, Arsyid sendiri belum mendapat kejelasan terkait partai yang akan mengusungnya maju sebagai Walikota. Hitungan realistis seperti inilah yang membuat kubu Arsyid loncat pagar. Dalam politik, segala sesuatunya memang serba mungkin. Arsyid yang tadinya diramalkan akan menjadi lawan kuat bagi kubu Airin, nyatanya sudah menjadi satu paket dalam pemilihan Walikota 2016 nanti. Walaupun kabar ini belum banyak yang mengetahui, tapi dari masing-masing pihak, tidak ada yang mengatakan "tidak" atau melakukan konfirmasi. Kondisi ini tentu saja makin membenarkan spekulasi politik bahwa Airin dan Arsyid akan benar-benar maju sebagai kandidat Walikota Tangsel. Tinggal kita lihat saja peta politik Kota Tangsel yang terus dinamis. Posisi Benyamin Davnie sebagai Wakil Airin saat ini tentu tidak bisa dipinggirkan. Posisi Benyamin dapat menjadi "kuda hitam" dalam Pilwalkot nanti. Seandainya, paket Benyamin-Muhammad maju atau Benyamin-Shaleh (Mantan Pjs Walikota Tangsel) maju, kekuatan ini tentu akan merepotkan Airin dalam Pilwalkot nanti. Belum lagi tokoh-tokoh yang akan muncul di menit-menit terakhir. Semuanya akan semakin membuat peta pertarungan makin menarik. continue.... Pemerhati Politik Lokal
