Mohon tunggu...
Akram Fadhlurrahman
Akram Fadhlurrahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Malang

Jangan takut akan perubahan. Kita mungkin kehilangan sesuatu yang baik, namun kita akan peroleh sesuatu yang lebih baik lagi.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Membantu Petani Desa Petungsewu Memanen Buah Jeruk

24 Januari 2022   20:57 Diperbarui: 24 Januari 2022   21:06 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM)  yang dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 73 Gelombang 18 yang beranggotakan 5 mahasiswa dengan dosen pembimbing lapang Bapak Frendy Aru Fantiro,  M.Pd melalukan serangkaian kegiatan oleh mahasiswa di Desa Petungsewu Kecamatan Dau Kabupaten Malang.

Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh Kelompok 73 Gelombang 18 yaitu membantu petani Desa Petungsewu memanen buah jeruk. Desa Petungsewu merupakan suatu wilayah yang memiliki potensi dan kekayaan alam yang melimpah. 

Mayoritas mata pencarian masyarakat Desa Petungsewu sebagai petani dan berkebun.  Jeruk merupakan tanaman yang menjadi andalan Desa petungsewu. Harga yang mereka tawarkan tergolong sangat murah, hanya Rp.6000,- per kilogram.  

Seperti yang diketahui bersama, jeruk selain rasanya yang manis dan enak, jeruk juga memiliki berbagai macam nutrisi yang baik untuk tubuh.  Kandungan dalam buah jeruk antara lain vitamin C, kalsium, kalium, serat, folat dan berbagai jenis antioksidan.

Wisata kebun jeruk bukanlah hal yang baru.  Wisata petik Jeruk di Desa Petungsewu, Kecamagan Dau, Kabupaten Malang merupakan salah satu destinasi wisata kebun jeruk.  Selain karena rasa buahnya yang manis, pengunjung juga mendaatkan pengalaman memetik buah jeruk dari pohonnya secara langsung. Hal itulah yang menjadikan Desa Petungsewu sebagai salah satu desa yang memiliki potensi buah jeruk.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun