Mohon tunggu...
Aknes Aulia
Aknes Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi saya berolahraga, dalam akun ini saya akan membahasa seputar psikologi, anak dan keluarga, pendidikan, sosial dan kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengubah Anggapan Siswa terhadap Guru BK

26 Februari 2024   11:24 Diperbarui: 26 Februari 2024   11:36 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konseling antara guru dan siswa (foto:https://kepripedia.com)

Bimbingan dan Konseling (BK) adalah kegiatan yang dilakukan seseorang dalam rangka membimbing, memberikan bantuan kepada orang lain yang mengalami kesulitan/gangguan yang berkaitan dengan gejala penyakit mental, sosial, spiritual agar setiap individu memiliki mental yang sehat. Bimbingan dan Konseling di dunia pendidikan sangat penting karena Bimbingan dan Konseling dalam sekolah akan memberikan layanan dan pendampingan, dengan adanya Bimbingan dan Konseling akan membantu siswa untuk mendapat jalan keluar dari permasalahannya.

Namun, tidak sedikit siswa yang menganggap bahwa guru BK itu galak, guru BK itu menakutkan, guru BK adalah polisi sekolah, guru BK adalah yang menangani siswa yang bermasalah, dll. Anggapan-anggapan tersebut membuat guru BK dipandang tidak baik di sekolah. Perlu diketahui bahwa guru BK di sekolah sebenarnya bisa menjadi teman, tempat curhat, pemberi informasi, mengarahkan siswa saat kesulitan mencari sekolah lanjutan atau perguruan tinggi. Dan perlu ditanamkan bahwa siswa yang bermasalah dan dipanggil oleh guru BK bukan untuk dihakimi atau dimarahi, tapi diajak diskusi dan menenukan solusi dari masalah yang dialami siswa tersebut.

Lalu, bagaimana cara mengubah anggapan-anggapan tersebut? Cara mengubahnya bisa dilakukan mulai dari memberikan pemahaman oleh Kepala Sekolah/guru BK/wali kelas mengenai tugas dan fungsi dari guru BK, menanamkan bahwa guru BK bukan polisi sekolah tapi adalah tempat cerita, tempat berkeluh kesah dan mencari solusi bersama, serta selalu menampilkan sosok guru BK yang baik, ramah dan tidak menakutkan.

Referensi :

Kurniawati, Erna. "Mengurangi Persepsi Negatif Siswa Terhadap Guru BK Melalui Layanan Informasi Di Kelas X MM2 SMKN 1 Juwiring." VOCATIONAL: Jurnal Inovasi Pendidikan Kejuruhan 2 (2022).

Salistrama. "Persepsi Siswa Terhadap Peran Guru Bimbingan Dan Konseling Di Sekolah Sma Negeri 2 Paju Epat." Jurnal Inovasi BK 2 (2020).

Syafriana Nasution, Henni, and Abdillah. Bimbingan Konseling "Konsep, Teori Dan Aplikasinya" Medan: Lembaga Peduli Pengembangan Pendidikan Indonesia (LPPPI), 2019.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun