Siswa Kelas XII MAN 4 Bantul, melakukan pengaplikasian materi sifat koligatif larutan kimia dalam penugasan yang telah di buat oleh ibu pengajar, dalam penugasan kali ini siswa melakukan pembuatan es krim di halaman sekolah, dengan jumlah kelompok ada 5, dan tak lupa pengawasan guru kimia (Ratna Dhewi).
Setiap kelompok yang telah di buat, di wajibkan untuk membawa perlengkapan dalam pengolahan pembuatan eskrim dan alat alat untuk pembuatan, Alat dan bahan yang di perlukan seperti; kaleng , baskom, garam, susu, coklat, dan toping eskrim, Dalam proses ini bertujuan untuk menurunkan suhu sehingga adonan eskrim menjadi beku, dengan cara memutar kaleng hingga adonan mengeras.
Dengan akal yang cerdas, para siswa memiliki ide yang dimana, penutup kaleng di satukan dengan mesin bor tangan, dimana para siswa tidak lagi bersusah payah memutar menggunakan tangan, dan dengan cara tersebut, siswa dapat membuat eskrim dalam porsi yang besar.
Ratna Dhewi menjelaskan bahwa proses ini siswa di jelaskan tentang konsep penurunan titik beku, dimana penambahan garam di es batu pada proses tersebut, dapat membuat suhu menjadi 0C, sehingga adonan ea dapat membeku.
"Ini adalah cara yang menyenangkan untjk memahami konsep penurunan suhu atau despresiasi titik beku,garam yang di campus es batu ,membuat suhu es batu menurun sehingga adonan eskrim menurun" kata Ratna Dhewi
Praktik ini tidak hanya memberikan pengalaman terhadap siswa tentang pendidikan kimia saja ,namun banyak sekali pelajaran yang siswa dapat dalam penugasan tersebut, dimana mereka di latih kerjasama tim, berlatih menjadi wirausaha dll. (Ica/)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H