Mohon tunggu...
Akmal M Roem
Akmal M Roem Mohon Tunggu... wiraswasta -

menyukai sesuatu yang mudah dipahami, enak dibaca, segar untuk dicerna, senang untuk dikerjakan. Guru SM-3T Aceh. Mengajar di pedalaman Kalimantan Barat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pada Sujud Terakhir

9 Agustus 2010   08:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:11 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karya: Akmal M. Roem

Saat muara laut terbalut sepi
Kabut dari barat menjulang merah merakah
Saat itu pula langkahku terhenti di sini
Kau tuntun aku ke rumahMu yang  hening

Kau panggil aku dalam satu madah
Dalam isyarat yang Kau tujukan
untuk hati yang ikhlas
Dalam sujud yang terbalut rindu

O, betapa indahnya lantunan tilawah
Dari corong lusuh itu
Kau pecahkan sunyi dengan sayup penggilan suci
Meski masih banyak yang menutup hati untuk mendengarnya
Aku tetap setia pada lima waktu perintah Rasul

Di sujud terakhir,
Ada rindu yang sepertinya
Tak ingin lepas di sini

dan, waktu
sepertinya akan semakin merindu

Apakah ini yang terakhir?

Banda Aceh, 11 November 2009

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun